Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Stasiun di China Peringatkan Penumpang Tak Beri Uang ke Pengemis Ini

Kompas.com - 29/10/2018, 17:29 WIB
Ardi Priyatno Utomo

Penulis

HANGZHOU, KOMPAS.com - Stasiun kereta di Hangzhou, China, mengeluarkan peringatan kepada para penumpangnya agar tak memberikan uang ke seorang pengemis tua.

Dalam peringatan yang beredar di media sosial China, perempuan tersebut diketahui merupakan orang kaya dan mempunyai rumah berlantai lima.

Baca juga: Shanghai Buat Panduan untuk Mengenali Pengemis Palsu

"Perempuan tua yang meminta uang kepada Anda merupakan orang kaya. Jangan percaya dengan apa yang diceritakannya," demikian pengumuman tersebut.

Perempuan tersebut sempat berteriak kepada orang yang merekamnya bahwa dia bermaksud menjual map. "Namun mereka tak mengizinkan. Saya hanya butuh uang," ujarnya.

Diwartakan SCMP Senin (29/10/2018) melalui pengeras suara, Stasiun Hangzhou Timur menyatakan kepada para penumpang agar jangan tertipu.

Kepada Qianjiang Evening News, putra perempuan itu mengonfirmasi bahwa benar pengemis tersebut adalah ibunya, dan mempunyai beberapa rekening bank di dekat rumahnya.

Selain itu, si anak yang tak disebutkan identitasnya itu menuturkan keluarganya mempunyai anak, dan mendapat penghasilan tambahan sebesar 50.000 yuan, atau Rp 109,3 juta.

Penghasilan itu didapat setiap tahun dari orang yang menyewa lantai pertama rumah mereka. Meski begitu, ibunya tetap pergi ke stasiun.

Kepadanya, perempuan berusia 79 tahun tersebut mengatakan dia berniat untuk menabung agar bisa menyewa pengasuh di masa tuanya.

Selain itu, dengan alasan tidak ingin terus berada di rumah, perempuan itu bersikeras datang ke stasiun setiap pukul 10.00 setiap harinya.

Karena itu, dia mengaku terkejut ketika mengetahui ibunya ternyata mengemis di stasiun. Dia berencana untuk membawa ibunya ke kampung halaman Shengzhou.

Namun, di kota yang berjarak sekitar 1,5 jam dari Hangzhou itu, anaknya merasa khawatir jika tidak ada yang bersedia merawat.

Lebih lanjut, pengumuman tersebut menuai reaksi beragam dari netizen di Weibo. Sebagian menyatakan pengumuman itu sangat menggelikan.

Namun, warganet lain menyebut perempuan tersebut tidak tahu malu karena mengemis dan tidak mensyukuri kehidupan enak yang telah didapatnya.

Merujuk kepada statistik pemerintah, seperempat dari total populasi China diprediksi bakal berusia di atas 60 tahun pada 2030 mendatang.

Di samping menurunkan angka tenaga kerja, banyaknya warga lanjut usia menjadi tantangan tersendiri berkaitan dengan perawatan mereka.

Baca juga: Setahun Bebas dari ISIS, Pengemis Anak Penuhi Jalanan Mosul di Irak

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com