Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bayi di Wales Selamat Meski Lahir dengan Bobot Setengah Kilogram

Kompas.com - 29/10/2018, 09:59 WIB
Veronika Yasinta

Penulis

Sumber The Sun,BBC

CARDIFF, KOMPAS.com - Robyn Bryant dan James Dury masih dapat tersenyum sebab buah cinta mereka dapat selamat, meski lahir prematur dengan bobot setengah kilogram atau 500 gram.

Bayi bernama Hallie Sofia Dury itu lahir di usia kandungan ibunya yang masih 28 minggu.

Melansir BBC, Minggu (28/10/2018), Bryant melahirkan melalui prosedur caesar pada Selasa lalu di Rumah Sakit Universitas Wales di Cardiff.

Hallie memiliki kondisi genetik atau kromosom saat berada dalam rahimnya, yang berhasil diketahui melalui pemindaian rutin.

Baca juga: UNHCR: Pembahasan Pemulangan Pengungsi Suriah dari Yordania Prematur

Pemeriksaan lebih lanjut menunjukkan, dia mengalami sejumlah komplikasi, termasuk ginjal yang menyatu.

Awalnya, dokter mengatakan kepada pasangan muda itu bahwa Hallie bisa meninggal di rahim kapan saja sejak usia 20 minggu.

"Ketika mereka mengeluarkan Hallie, mereka menyadari plasenta saya tidak bekerja sebagaimana mestinya," kata Bryant.

"Dia begitu kekurangan oksigen, itulah mengapa dia begitu kecil," imbuhnya.

The Sun mengabarkan, ketika usia kandungan Bryant menginjak 27 minggu, petugas medis menyebut bayinya tidak dapat bertahan hidup di luar rahim.

"Ada banyak dokter dan perawat menunggu untuk menanganinya, kalau-kalau dia tidak bernapas," ujarnya.

"Tapi, dia membuktikan semua orang salah. Dia keluar menjerit, menangis, berjuang, dan bernapas sendiri," ucap Bryant.

Baca juga: Bangkai Makhluk Misterius di Pantai Wales Bingungkan Ahli, Apa Itu?

Sekarang Hallie dirawat di unit khusus rumah sakit, sementera keduanya tinggal di penginapan yang disediakan oleh badan amal Ronald McDonald.

Bryant kini menceritakan kisahnya untuk meningkatkan kesadaran terhadap kelahiran prematur dan untuk meyakinkan perempuan yang memiliki pengalaman sama dengannya.

"Saya berbincang dengan ibu lainnya yang juga mengalami hal ini dan itu membantu saya," katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com