Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rubah Liar Masuk Rumah, Serang Bayi Tujuh Bulan yang Ditinggal Sendirian

Kompas.com - 15/02/2018, 21:25 WIB
Agni Vidya Perdana

Penulis

PLYMOUTH, KOMPAS.com - Seorang bayi berusia tujuh bulan harus menjalani perawatan di rumah sakit setelah diserang seekor rubah liar yang menyelinap ke dalam rumah.

Insiden itu terjadi pada Selasa (13/2/2018), saat seekor rubah memasuki rumah milik keluarga Boundry di kota Plymouth, Inggris, melalui pintu belakang yang terbuka.

Rubah itu lantas menyerang bayi Raeya yang ada di ayunan di dalam rumah. Raeya yang belum genap berusia satu tahun itu mendapat luka gigitan pada bagian kaki dan tangan.

Baca juga: Pemerintah Romania Larang Praktik Perburuan Hewan Liar

Beruntung, nenek korban, Darren Boundry, memergoki rubah tersebut dan segera mengusirnya keluar dari rumah dan segera menelpon petugas medis.

Bayi Raeya lantas mendapat pertolongan pertama sebelum akhirnya dibawa ke rumah sakit untuk mendapat suntikan tetanus dan antibiotik.

Diketahui kemudian, rubah liar yang sama juga telah menyerang dan membunuh kucing peliharaan milik tetangga mereka.

Ibu bayi, Leanne (27), sangat ketakutan karena jika aksi serangan rubah itu berlangsung lebih lama, maka bayinya tidak akan selamat.

"Saya hanya berpikir itu induk rubah yang datang mencari makan untuk anak-anaknya, tidak pernah terpikir bakal terjadi kejadian seperti ini."

"Ayah saya masuk kemudian menutup pintu dan saat membalikkan badan dia melihat rubah itu di sudah berada di ruang keluarga," kata dia dilansir Metro.co.uk.

Raeya telah diperbolehkan keluar dari rumah sakit sore harinya, namun dia masih ketakutan. Jika ada hewan yang mendekatinya, dia akan langsung menangis.

Raeya Wyatt masih trauma dengan insiden itu dan takut setiap kali ada hewan mendekat.SWNS via METRO.co.uk Raeya Wyatt masih trauma dengan insiden itu dan takut setiap kali ada hewan mendekat.

Setelah insiden penyerangan itu, Leanne menghubungi Badan Pencegahan Kekejaman terhadap Hewan (RCPCA) untuk meminta saran karene khawatir dengan keselamatan anak-anaknya, Raeya, Reggie (4) dan Jimmy (1).

"Beberapa warga sudah membuat laporan kepada RSCPA namun ternyata rubah itu masih berkeliaran di halaman. Sebagai orangtua jelas saya merasa khawatir," ujar Leanne.

Baca juga: Kamera Bantu Ilmuwan Ungkap Rahasia Besar Kehidupan Hewan

Sementara dari RSPCA mengatakan, serangan oleh rubah sebenarnya sangatlah jarang terjadi. Menurut mereka, menyerang bukan perilaku alami rubah.

"Rubah biasanya akan mendekati rumah jika menemukan adanya sumber makanan. Dan rubah itu akan menjadi lebih berani, tapi biasanya dia akan mundur dan lari jika ada orang di sektar," kata mereka.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com