Jelang Harbolnas, China Siapkan Kereta Cepat Angkut Pesanan E-commerce

BEIJING, KOMPAS.com - Kementerian Perkeretaapian China menyiapkan kereta cepat rute Beijing-Shanghai, untuk mendukung layanan pengiriman kilat, jelang hari belanja online nasional, Singles Day.

Dilansir dari Strait Times, Selasa (7/11/2017), layanan baru tersebut diharapkan dapat mengantarkan barang pesanan konsumen dalam waktu 10 jam.

Pertumbuhan pengiriman barang akan melonjak signifikan sehingga memerlukan kecepatan, mengingat banyaknya komplain terkait keterlambatan pengiriman pesanan.

Kereta peluru "Fuxing" akan mengirimkan barang dengan kecepatan 350 km per jam. Kereta itu dapat menempuh perjalanan dari Beijing ke Shanghai yang berjarak 1.213 km hanya dalam 4,5 jam.

Tahun lalu, kereta peluru juga digunakan untuk melakukan pengiriman ekspres dan telah berhenti di 505 kota di sepanjang jalur kereta cepat, termasuk pedesaan.

Baca juga : China Terapkan Hukuman Denda Besar bagi Toko Online Tak Jujur

Layanan pengiriman barang untuk bisnis dagang daring dan perusahaan layanan logistik ini akan berlangsung pada 11-20 November 2017.

Singles Day akan berlangsung pada 11 November 2017, merupakan festival belanja online terbesar dunia.

Tahun lalu, salah satu platform e-commerce milik ALibaba, Tmall, membukukan pendapatan 120 miliar yuan atau Rp 244,6 triliun, dengan jumlah pesanan mencapai 657 juta pesanan.

China memiliki jaringan rel kereta cepat terpanjang di dunia mencapai 22.000 km. Panjang rel itu akan bertambah hingga 38.000 km pada 2025, dan 45.000 km pada 2030.