Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Serangan Udara Turki ke Al-Bab Tewaskan 10 Warga Sipil

Kompas.com - 27/01/2017, 16:49 WIB

BEIRUT, KOMPAS.com - Tak kurang dari 10 warga sipil, termasuk seorang anak, tewas dalam serangan udara yang dilancarkan pasukan militer Turki ke wilayah Suriah yang diduduki kelompok teroris Negara Islam di Irak dan Suriah (ISIS).

Informasi itu dirilis sebuah kelompok pemantau hak asasi manusia di Suriah, seperti dikutip kantor berita AFP, Jumat (27/1/2017).

Serangan bom tersebut dilaporkan melanda Kota Al-Bab di wilayah utara Suriah. Lokasi tersebut berdekatan dengan kawasan Tadif, yang juga dikuasai oleh kelompok teroris itu.

Kota Al-Bab sudah menjadi sasaran sejak satu minggu terakhir. Jet-jet tempur Turki, Rusia, dan Suriah bergantian membombardir kota itu. 

Lembaga tersebut mengatakan, serangan-serangan tersebut dapat dibedakan berdasarkan jenis, lokasi, pola penerbangan, dan amunisi yang digunakan.

Angkatan Udara Turki kerap menggunakan serangan udara untuk mendukung pergerakan pasukan darat demi menyasar teroris ISIS. 

Namun, otoritas Turki berkeras bahwa serangan yang mereka lakukan selalu menghindari jatuhnya korban dari warga sipil.

Mereka pun meyakini tidak ada korban warga sipil dalam serangan udara sebelumnya.

Kantor berita Turki Anadolu, Jumat ini memberitakan, 22 teroris ISIS terbunuh dalam serangan udara tersebut.

Teroris ISIS tidak menjadi bagian dalam gencatan senjata yang disepakati dalam pembicaraan yang melibatkan pihak Turki, Rusia, dan Iran di Kazakhstan pekan ini. 

Selama ini, Turki menjadi pendukung kelompok pemberontak yang melawan Pemerintah Presiden Bashar al-Assad.

Hal itu terjadi sejak konflik pecah dengan unjuk rasa anti-pemerintah pada Mei 2011. 

Sementara Rusia dan Iran adalah dua negara yang mendukung pemerintahan Presiden al-Assad. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com