Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gara-gara Bagikan Pulpen, Wanita Muslim Diusir dari Kampanye Donald Trump

Kompas.com - 19/08/2016, 16:15 WIB

CHARLOTTE, KOMPAS.com - Seorang perempuan Muslim diusir dari kampanye calon presiden AS dari Partai Republik Donald Trump karena membagi-bagikan pulpen bertuliskan kata "damai".

Rose Hamid, nama perempuan itu, mengatakan, seorang anggota pengawal Donald Trump memintanya pergi dari kampanye yang digelar di Charlotte, Carolina Utara itu karena Rose dianggap menyebabkan "gangguan".

"Saya hanya ingin masyarakat tahu bahwa umat Muslim yang tak mendukung Trump bisa berbaur dengan para pendukung Trump," kata Rose jepada stasiun televisi WBTV News.

Rose menambahkan, sepanjang dia mengikuti kampanye Trump, dia bisa menjalin pembicaraan positif dengan para pendukung pengusaha asal New York itu.

"(Para penjaga) mengklaim bahwa saya selalu muncul di berbagai acara dan menimbulkan keributan. Itu semua bohong. Sikap ini menunjukkan mereka memiliki kecurigaan terhadap Muslim," tambah Rose.

Setelah diusir dari gedung konvensi tempat kampanye Trump berlangsung, Rose Hamid tetap membagikan pulpen yang dihiasi bunga mawar merah dan tulisan dalam bahasa Arab "salam" yang berarti "damai".

Perempuan berusia 56 tahun itu juga pernah diusir dari kampanye Donald Trump di Rock Hill, Carolina Selatan, Januari lalu, setelah melakukan aksi diam terkait kebijakan Trump terhadap para pengungsi Suriah.

Saat itu Rose hanya berdiri mengenakan hijab dan di pakaiannya ditempelkan sebuah bintang kuning dengan tulisan "Muslim".

Hal ini mengingatkan perlakukan Nazi Jerman kepada warga Yahudi di masa Perang Dunia II.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com