Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Donald Trump Dikeroyok Rival dalam Debat Capres Republik

Kompas.com - 16/12/2015, 19:18 WIB
Kontributor Singapura, Ericssen

Penulis

Sumber Politico

LAS VEGAS, KOMPAS.com - Donald Trump menjadi sasaran kritikan para saingannya dalam  debat kelima calon presiden Partai Republik yang digelar di Las Vegas, Nevada, Selasa (15/12/2015) waktu AS atau Rabu pagi waktu Indonesia.

Kritikan terutama ditujukan pada proposal kontroversialnya untuk melarang umat Muslim memasuki Amerika Serikat (AS).

“Itu bukanlah ide yang serius. Yang ada, rencananya akan mengakibatkan dunia Muslim, negara-negara Arab semakin jauh dari AS, padahal kita membutuhkan mereka untuk bekerjasama menghancurkan Negara Islam atau ISIS,” kata mantan Gubernur Florida Jeb Bush tentang ide Trump.

Bush yang saat ini terseok-seok dalam survei dengan dukungan hanya 3 persen - 5 persen  menyampaikan pernyataan paling berkesan dalam debat 2 jam itu. “Jadi, Donald, kamu hanya bagus mengucapkan slogan. Yang ada kamu kandidat kekacauan, akan menjadi presiden yang kacau. Trump tidak akan pernah menjadi presiden yang dapat menjaga keamanan AS.”

Kandidat lain seperti Senator Kentucky Rand Paul, Gubernur Ohio John Kasich, dan Gubernur New Jersey Chris Christie juga menyatakan tidak sependapat dengan gagasan Trump.

Senator Paul khususnya menyindir rencana Trump yang ingin “menutup” jaringan internet yang menurutnya telah dimanfaatkan oleh kelompok teroris seperti ISIS.

“Trump mengatakan bahwa internet perlu ditutup. Pertanyaannya adalah apa yang dia maksud dengan penutupan itu, apakah seperti di Korea Utara” kata Paul.

Trump sendiri melontarkan pembelaan atas proposalnya itu.

“Kita tidak sedang berbicara mengenai pengisolasian. Ini adalah masalah keamanan nasional, kita juga tidak sedang berbicara mengenai agama. Ini masalah keamanan. Negara kiat sudah di luar kontrol,” kata Trump.

Debat juga diwarnai oleh kekesalan Trump. Ia menuduh CNN sebagai penyelenggara debat bersikap tidak adil dengan terlalu banyak bertanya kepadanya. Trump mengkritik CNN yang dinilainya sedang menjual namanya untuk meningkatkan rating acara.

Pebisnis berusia 68 itu juga terus melampiaskan kedongkolannya terhadap Jeb Bush yang terus memotongnya. “Lihat saya sekarang didukung 42 persen, kamu hanyalah 3 persen. Sejauh ini saya lebih baik dari kamu.”

“Donald, kamu tidak akan mencapai kursi kepresidenan dengan terus menghina dan mengejek yang lain,” balas Bush yang disambut gemuruh tepuk tangan penonton.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com