Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lamaran Ditolak, Kakek Ancam Bunuh Pelayan Kedai Kopi

Kompas.com - 19/10/2015, 15:06 WIB
Tangguh Sipria Riang

Penulis

TOKYO, KOMPAS.com - Noboru Ishizaka (78) mendadak mengancam akan membunuh gadis yang disukainya karena telah menolak lamaran pernikahan yang diajukannya. Tak pelak, pria paruh baya tersebut dilaporkan ke polisi Senin (19/10/2015) untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya.
 
"Tidak terima lamarannya ditolak, Noboru mengancam akan membunuh korban," ujar polisi seperti dikutip Japan Today.
 
Kasus tersebut berawal dari kunjungan rutin Noboru ke sebuah kedai kopi di Distrik Setagaya, Tokyo pada Kamis lalu.
 
Tak hanya kopi, salah satu pelayan yang masih berusia 20 tahun juga ikut memikat Noboru untuk berlama-lama di kedai itu.
 
Merasa ada respon positif dari gadis pujaannya, Noboru lantas memberanikan diri melamar sang gadis dengan memberikannya secarik surat pada 15 Oktober itu.
 
Dengan rasa percaya diri tinggi, Noboru mendekati gadis pelayan itu dan menyerahkan surat yang berisi lamaran pernikahannya. 
 
Begitu mengetahui surat tersebut berisi lamaran, perempuan itu pun mengembalikan surat tersebut.
 
Noboru yang tidak terima lamarannya ditolak mendadak gusar dan mengancam akan membunuh korban.

Maka, Noboru pun dilaporkan ke polisi terkait ancamannya yang dianggap meresahkan tersebut.

 
Kepada polisi, Noboru menganggap pelayan tersebut benar-benar menyukainya. Namun, pada akhirnya, dirinya mengaku khilaf dan tidak bisa mengontrol emosinya hingga akhirnya melakukan hal konyol.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com