Tabrakan Kapal di Sungai Nil, 18 Tewas

Pemerintah Mesir mengatakan, kapten kapal kargo dan asistennya telah ditahan menyusul tragedi yang terjadi pada Rabu (22/7/2015) di distrik Waraq, wilayah utara Kairo itu.

Polisi menambahkan sebanyak 18 jenazah sudah ditemukan. Sementara lima orang korban selamat sudah dievakuasi namun jumlah korban hilang belum diketahui.

Ahmed Helmy, seorang kerabat penumpang kapal mengatakan setidaknya lima anggota keluarganya tewas dalam tragedi tersebut. "Setidaknya dua anak-anak masih hilang," ujar Helmy.

Helmy menuding tim penyelamat terlambat datang ke lokasi kecelakan. Namun seorang pejabat pemerintah mengatakan upaya penyelamatan tergangggu kerumunan massa yang berkumpul di tepi sungai.

Upaya pencarian korban terhambat karena insiden itu terjadi pada malam hari. Namun, saat pagi hari operasi pencarian korban dapat dilanjutkan. Kapal-kapal polisi dan tim SAR menyusuri sungai untuk mencari para korban.

Sungai Nil, yang membelah Mesir, dipenuhi kapal barang, kapal pesta dan nelayan yang hilir mudik. Sehingga kecelakaan kapal di sungai ini kerap terjadi.