Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gedung Putih Dikirimi Amplop Berisi Sianida

Kompas.com - 18/03/2015, 15:16 WIB
WASHINGTON, KOMPAS.com — Gedung Putih pekan ini dikirimi sebuah surat yang dinyatakan positif mengandung sianida. Demikian lapor media AS, Selasa (17/3/2015) waktu setempat. Peristiwa tersebut merupakan berita buruk terbaru bagi Secret Service atau pasukan pengawal Presiden AS itu.

"Hari Senin (16/3/2015), sebuah amplop diterima di Fasilitas Pemeriksaan Surat Gedung Putih. Pengujian biologis awal negatif, tetapi pada Selasa (17/3/2015), pengujian kimia menunjukkan dugaan mengandung sianida," kata juru bicara Secret Service, Brian Leary, dalam sebuah pernyataan kepada CNN. "Sampel tersebut dibawa ke fasilitas lain untuk mengonfirmasi hasil."

Karena penyelidikan sedang berlangsung, Secret Service tidak punya komentar tambahan. Demikian kata Leary sebagaimana dikutip.

Seorang pejabat penegak hukum yang tak disebut namanya kepada CNN mengatakan, tidak ada orang yang cedera atau terpapar racun tersebut di fasilitas pemilahan surat yang membuka surat itu.

Insiden itu merupakan kasus terbaru yang menimpa Secret Service, yang telah diguncang sejumlah skandal.

Hanya beberapa jam sebelumnya, Direktur Secret Service mengaku kepada Kongres bahwa para agennya sering minum, bahkan saat dia mencari dana untuk membangun tiruan Gedung Putih untuk meningkatkan pelatihan.

Joseph Clancy, bos baru lembaga itu, dicerca anggota parlemen yang marah terkait insiden keamanan terbaru yang memalukan, yaitu ketika dua agen senior menabrak barikade Gedung Putih pada 4 Maret setelah minum-minum semalaman, tetapi mereka tidak ditahan atau dilakukan uji alkohol.

Insiden tersebut merupakan yang terbaru dari sejumlah kecolongan yang dilakukan lembaga itu, yang melindungi Presiden AS dan sejumlah pejabat lainnya. Kasus yang pernah terjadi di antaranya adalah pelanggaran keamanan pada September lalu ketika seorang penyusup menerobos ke Gedung Putih sambil memegang pisau.

Rentetan kasus itu membuat marah beberapa anggota Kongres. Mereka frustrasi dengan kinerja Secret Service. Sejumlah insiden memalukan yang melibatkan Secret Service terjadi di luar negeri seperti di Cartagena, Kolombia, tahun 2012, ketika belasan agen ketahuan menggunakan jasa perempuan pekerja seks saat bertugas.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com