Orang Nomor 2 Korut Muncul Lagi, Tepis Isu "Pembersihan" Baru

Choi tidak tampil di muka publik sejak 16 Februari lalu, sebuah masa yang cukup panjang bagi sosok pejabat senior Korea Utara untuk tidak tampil di muka publik.

Akibatnya, muncul spekulasi bahwa Choi Ryong Hae menjadi korban program "pembersihan" yang dilakukan pemimpin Korea Utara Kim Jong Un.

Namun, foto Choi yang mendampingi Kim Jong Un saat melakukan inspeksi di sebuah unit angkatan udara di halaman depan harian milik Partai Pekerja, Rodong Shinmun, menghapus semua spekulasi itu.

Spekulasi soal nasib Choi itu dipicu eksekusi terhadap Jang Song Taek, yang selain adalah paman Kim Jong Un juga secara tak resmi dianggap sebagai orang nomor dua di Korea Utara.

Selain itu, sejumlah media Korea Selatan mengutip sejumlah sumber sempat mengabarkan Choi Ryong Hae ditangkap dan tengah menjalani interogasi di tahanan Komando Keamanan Militer (MSC).

Namun, situs berita NK Leadership Watch, yang fokus memantau perkembangan di Korea Utara, mencatat kemunculan kembali Choi mendampingi Kim Jong Un bukan berarti kabar bahwa dia ditahan dan diinterogasi tidak terjadi.

"Pada masa lalu, beberapa kader senior pernah ditahan MSC untuk menjalani interogasi, sebagai sebuah peringatan bagi para kader, sebelum dikembalikan ke posisi semula," ujar situs berita itu.

Fakta bahwa Choi tak terlihat dalam sejumlah ajang penting selama tiga pekan terakhir bisa berarti dia sudah kehilangan posisinya di lingkar dalam orang-orang dekat Kim Jong Un.