Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kelompok Homoseksual Afrika Bisa Dapat Suaka di Eropa

Kompas.com - 07/11/2013, 22:19 WIB

BRUSSELS, KOMPAS.com — Mahkamah Uni Eropa, Kamis (7/11/2013), memutuskan bahwa kaum homoseksual dari negara-negara Afrika bisa mendapat suaka di Uni Eropa. Namun, syaratnya, mereka harus benar-benar menghadapi risiko akan dipenjara di negara asalnya.

Keputusan ini diambil setelah Mahkamah Agung Belanda mengajukan pertanyaan apakah tiga orang homoseksual dari Sierra Leone, Uganda, dan Senegal bisa dipertimbangkan sebagai bagian dari orang-orang yang dianiaya.

Mahkamah di Luksemburg menjawab ya walau menegaskan tiap-tiap pemerintah di Uni Eropa yang memutuskan apakah kaum homoseksual yang dimaksud memang menghadapi hukuman di negaranya.

Keputusan menyebutkan bahwa kaum homoseksual di sejumlah negara tidak berani mengungkapkan kecenderungan seksual di negaranya untuk menghindar dari hukuman.

Perilaku homoseksual tergolong melanggar hukum di sebagian besar negara Afrika walau tidak semuanya menerapkan hukum itu secara tegas.

Bulan September lalu, Uganda sempat menangkap seorang produser drama asal Inggris, David Cecil, dengan dakwaan terkait pertunjukan drama tentang homoseksual. Namun, belakangan dakwaan itu dicabut.

Dengan keputusan di Luksemburg ini, Mahkamah Agung Belanda akan melanjutkan permohonan suaka bersangkutan.

Bagaimanapun, masih ada pertanyaan tentang bagaimana memastikan latar belakang kecenderungan seksual seseorang sehingga orang tersebut tergolong homoseksual.

Mahkamah Agung Belanda juga mengajukan pertanyaan tersebut, tetapi dilaporkan baru akan mengambil keputusan mengenai hal itu tahun depan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com