Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Di Kota Shenzen, Ada Kuil di Atap Gedung Berlantai 21

Kompas.com - 22/08/2013, 20:26 WIB
BEIJING, KOMPAS.com — Kasus mendirikan bangunan di atas atap bangunan lain di China kembali terulang. Kini sebuah kuil berdiri di atas sebuah gedung apartemen di wilayah tenggara China.

Kuil di kota Shenzen ini sudah berdiri selama tujuh tahun di atas atap gedung apartemen berlantai 21 di kota tersebut.

Selama tujuh tahun, sebenarnya banyak penghuni apartemen yang mengeluhkan keberadaan kuil itu.

Namun, suara mereka baru terdengar setelah bangunan serupa di Beijing akan dibongkar dalam 15 hari setelah pemerintah mendapatkan keluhan warga.

Sebenarnya atap gedung apartemen di Shenzen itu digunakan sebagai ruang publik. Namun, kegiatan kuil membuat akses penghuni apartemen ke atap gedung menjadi terbatas.

Ketua komite manajemen kompleks permukiman Chen Jiatao mengatakan, pemilik kuil harus menyelesaikan masalah dengan membuka akses penghuni gedung ke atap gedung.

"Saya pernah berbicara dengan pengelola kuil terdahulu yang tinggal di sini selama tujuh tahun," kata Chen.

"Dia berkata kepada saya, 'Anda tidak tahu? Pemilik kuil adalah seorang pejabat dan dia memiliki teman yang berkuasa'. Jadi tampaknya percuma kami mengeluh," kata Chen.

Keberadaan kuil di atas atap apartemen itu membuat munculnya kekhawatiran atas terkait standar keselamatan.

Bagi penghuni apartemen di lantai-lantai atas, atap adalah rute evakuasi utama jika terjadi kebakaran. Sementara beban bangunan di atas atap dikhawatirkan mengganggu stabilitas bangunan.

"Bangunan semacam ini ilegal. Pemerintah Shenzen seharusnya menghancurkan bangunan itu sesegera mungkin sebagai contoh bagi yang lain," kata seorang warga kota Shenzen kepada harian The Nanfang.

"Siapa pemilik bangunan itu sehingga dia bisa membangun kuil di ruang publik seperti itu? Dia hanya memikirkan kepentingan diri sendiri. Sungguh arogan," tambah warga itu.

Sejauh ini pemerintah setempat mengakui belum mengetahui pemilik bangunan tersebut dan masih melakukan penyelidikan.

Namun, seorang sumber kepada harian South China Morning Post mengatakan, kuil itu kemungkinan besar dibangun oleh direktur kantor manajemen perumahan rakyat distrik Nanshan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com