Konferensi ini diwarnai emosi tinggi setelah ISIS memenggal sandera Barat ketiga yaitu seorang pria Inggris. Sebelumnya, ISIS sudah terlebih dulu memenggal dua jurnalis asal AS.
Beberapa jam sebelum konferensi ini dimulai, Perancis memutuskan untuk bergabung dengan Inggris untuk menggelar pengintaian udara untuk membantu serangan udara AS.
"Pagi ini, pengintaian udara perdana akan dilaksanakan sesuai kesepakatan dengan pemerintah Irak dan Uni Emirat Arab (UEA)," demikian Menteri Pertahanan Perancia Jean-Yves Le Drian di hadapan pasukan Perancis, termasuk para pilot, di pangkalan udara Al-Dhafra, UEA.
Sementara itu, Presiden Irak Fuan Masum mendesak agar konferensi ini bisa mempercepat operasi serangan udara terhadap ISIS.
"Mereka perlu bertindak cepat sebab jika serangan udara dan dukungan untuk Irak ditunda, maka ISIS akan menduduki wilayah lain dan ancaman mereka akan semakin besar," kata Masum kepada Radio Perancis.
Pemenggalan terhadap warga Inggris David Haines semakin meningkatkan nilai penting konferensi ini, bersamaan dengan misi Menlu AS John Kerry menggalang koalisi internasional untuk menghancurkan ISIS.
David Haines adalah warga negara Barat ketiga yang dipenggal ISIS dalam waktu kurang dari sebulan. ISIS telah merilis video pemenggalan Haines dan mengancam akan membunuh warga Inggris lainnya, Alan Henning.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.