Timnas Pulang Cepat Saat Raja Spanyol Pun "Dipaksa" Lepas Mahkota

MADRID, KOMPAS.com - Sembari berlinang air mata, Rabu (18/6/2014), Raja Juan Carlos menandatangani keputusan parlemen yang melepaskan mahkota Kerajaan Spanyol darinya. Nasib pemerintahan Carlos melengkapi nasib mengenaskan tim nasional Spanyol di Piala Dunia 2014.

Carlos telah memerintah selama empat dekade saat keputusan ini dibuat. Pada hari yang sama, tim nasional Spanyol juga harus angkat koper dari Piala Dunia, jauh lebih cepat dari perkiraan para penikmat sepak bola di belahan dunia mana pun.

Dengan keputusan parlemen ini, mahkota Carlos dipindahkan ke anak lelakinya yang berusia 46 tahun, Felipe VI. Penandatanganan dokumen tersebut dilakukan dalam upacara yang disiarkan televisi setempat, di depan sejumlah pejabat di Royal Palace, Madrid, Spanyol.

Seusai menandatangani dokumen pelepasan mahkota tersebut, Carlos memeluk Felipe. Pelantikan Felipe menjadi raja baru Spanyol dijadwalkan berlangsung pada Kamis (19/6/2014) waktu setempat.