Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 05/04/2018, 15:34 WIB


KUALA LUMPUR, KOMPAS.com - Seorang polisi Malaysia dengan berang menyatakan, dia sengaja dijebak ketika sedang berada di sebuah klub malam.

Ketua Partai Organisasi Nasional Malay Bersatu (UMNO cabang Bandar Tun Razak, Datuk Rizalman Mokhtar, ditangkap pada Senin (2/4/2018) di klub malam di Kuala Lumpur.

Dilansir The Star Online Kamis (5/4/2018), ketika ditangkap, polisi mengatakan bahwa Datuk Rizalman telah melakukan penyalahgunaan narkoba.

Rizalman berujar, dia tidak membantah memang ditangkap di klub malam, tepatnya ketika sedang berkaraoke. Namun, dia membantah telah menggunakan narkoba.

Baca juga : PM Najib Dikabarkan Bakal Bubarkan Parlemen Malaysia Jumat Ini

"Laporan yang mengatakan saya menggunakan narkoba jelas merupakan fitnah untuk merusak reputasi saya," tegasnya dalam konferensi pers.

Ketika ditanya apa yang sedang dilakukannya di klub malam tersebut, Rizalman mengatakan saat itu dia sedang bersantai, bernyanyi, sambil meminum kopi.

Rizalman tertangkap setelah kepolisian menggelar razia yang dilakukan pukul 2 pagi waktu setempat. Razia dilaksanakan setelah polisi menerima laporan kalau klub itu beroperasi tanpa izin resmi.

Sumber kepolisian menyebut, dari hasil pemeriksaan, diketahui urin Rizalman positif mengandung narkoba jenis methamphetamine dan amphetamine.

“Saya tidak berhalusinasi ketika ditangkap, saya normal. Yang saya tidak mengerti adalah bagaimana bisa urin saya positif narkoba”, keluh Rizalman kembali.

Rizalman melanjutkan, dia siap mengundurkan diri dari seluruh posisi politiknya jika benar dia terbukti menggunakan narkoba.

Politisi ini juga menambahkan, sudah jelas dia sedang dijebak oleh rival politiknya yang tidak menginginkan dia maju sebagai kandidat di Pemilu Malaysia. Pemilu itu diperkirakan bakal digelar Mei mendatang.

Deputi Presiden Partai UMNO Ahmad Zahid Hamidi menyesalkan peristiwa ini, dan berujar akan segera berbicara dengan Presiden UMNO sekaligus Perdana Menteri Najib Rajak untuk membahas masa depan Rizalman.

Baca juga : Pria Malaysia Ini Bikin Sekolah Khusus Monyet, Untuk Apa?

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Video rekomendasi
Video lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+


Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com