Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Universitas yang Didirikan Warga AS di Pyongyang, Bagaimana Nasibnya?

Kompas.com - 05/09/2017, 18:40 WIB
Ericssen

Penulis

 

KOMPAS.com - TIDAK banyak yang tahu bahwa rupanya Korea Utara (Korut) memiliki universitas swasta yang dikelola oleh warga berkebangsaan Amerika Serikat (AS), yakni Pyongyang University of Science and Technology (PUST).

Universitas Teknologi dan Sains Pyongyang ini adalah satu-satunya perguruan tinggi swasta di negeri tertutup itu.

Institusi yang berdiri pada Oktober 2010 itu didanai total oleh negara-negara asing, dan salah satunya adalah AS.  

Inisiatif pendirian universitas itu sendiri diprakarsai oleh kelompok evangelical atau misionaris Kristen dari AS yang melakukan misi kemanusiaan di Korut.

Universitas ini tidak berlokasi di lokasi sembarangan. Meski terletak di luar kota Pyongyang, pemerintah Korut sendirilah yang mengalokasikan area khusus untuk universitas tersebut.

Baca: Jumat Ini, "Travel Ban" Warga AS ke Korut Mulai Berlaku

Dibutuhkan izin khusus bagi komunitas akademik (civitas academica) universitas untuk bepergian ke Pyongyang.

Universitas itu memiliki sejumlah fakultas seperti fakultas bisnis, teknik, kedokteran, pertanian serta biologi dan bahasa asing.

Semua mata kuliah diajarkan dalam Bahasa Inggris dengan harapan dapat menciptakan generasi-generasi muda Korut yang dapat berkontribusi untuk kemajuan ekonomi negara itu.

Sejauh ini PUST demikian biasa universitas ini disingkat memiliki 500 mahasiswa pria dan 60 mahasiswi perempuan.

Dosen-dosen universitas sendiri kebanyakan berasal dari AS. Ada juga yang berasal dari China, Kanada, dan Inggris.

Travel ban AS

Namun, masa depan universitas ini menjadi suram setelah travel ban yang dikeluarkan pemerintah AS terhadap warganya untuk bepergian ke Korut.

Larangan bepergian yang dikeluarkan pemerintahan Donald Trump ini resmi berlaku Jumat pekan lalu.

Baca: Pyongyang: Kami Tak Peduli dengan "Travel Ban" AS

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com