Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Militer Israel Hancurkan Rumah Pria Palestina Penikam 3 Warga Yahudi

Kompas.com - 16/08/2017, 19:41 WIB

JERUSALEM, KOMPAS.com - Pasukan Israel, Rabu (16/8/2017), menghancurkan rumah seorang warga Palestina yang menikam tiga penduduk Yahudi di sebuah permukiman setempat.

Kasus ini melengkapi ketegangan yang meningkat sejak bulan lalu, saat terjadi pembunuhan dua polisi Israel di wilayah kompleks masjid Al-Aqsa di Jerusalem timur.

Seperti diberitakan AFP, pihak militer Israel mengonfirmasi aksi pembongkaran yang terjadi di Desa Kobar di wilayah Tepi Barat yang diduduki Israel.

Senada dengan itu, sejumlah warga mengatakan, kendaraan tentara lengkap dengan buldoser memasuki wilayah utara Ramallah sekitar pukul 3.00 atau kira-kira pukul 7.00 WIB.

Mereka lalu mengelilingi sebuah rumah dua lantai, yang sebagian masih dalam proses pembangunan. 

Menurut kesaksian warga, sebelumnya pihak berwenang Israel juga sudah menangkap ayah, ibu, dan tiga saudara laki-laki dari penyerang berusia 19 tahun, Omar al-Abed.

Anggota keluarga tersebut diduga mengetahui rencana Abed untuk melakukan serangan di pemukiman Neve Tsuf di Israel, yang juga dikenal sebagai Halamish.

Keluarga itu dianggap bersalah, karena gagal mencegah Abed melakukan aksinya.

Pihak militer Israel sempat menyebutkan bahwa Abed telah berbicara mengenai situasi di Al Aqsa dan ingin menjadi martir. Komentar tersebut diunggah remaja itu di akun Facebook-nya. 

Abed ditembak saat melakukan serangan, dan kemudian ditangkap. Serangan itu terjadi pada 21 Juli lalu.

Baca: OKI Kecam Israel yang Provokasi Ketegangan dengan Palestina di Al-Aqsa

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com