Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kota Honolulu Larang Warga Main Ponsel sambil Menyeberang Jalan

Kompas.com - 30/07/2017, 18:58 WIB
Ervan Hardoko

Penulis

HONOLULU, KOMPAS.com - Kota Honolulu, Hawaii menjadi kota besar Amerika Serikat pertama yang melarang pejalan kaki mengirim teks atau memandang ponsel saat menyeberang jalan.

Undang-undang yang akan diberlakukan secara resmi mulai Oktober mendatang ditujukan untuk mengurangi jumlah korban luka dan tewas akibat "konsentrasi yang terpecah saat berjalan kaki".

Larangan ini diberlakuka n saat berbagai kota di dunia berjuang untuk menjaga warga yang kecanduan ponsel ini dari kecelakaan lalu lintas atau menabrak benda tak bergerak.

Baca: Dilarang Main Ponsel, Prajurit India Tembak Mati Seorang Mayor

Pada 25 Oktober mendatang, pejalan kaki di Honolulu akan dijatuhi denda 15 hingga 99 dolar AS.

"Jumlah itu tergantung berapa kali seseorang ditangkap polisi karena menyeberang jalan sambil melihat ponselnya," kata wali kota Honolulu Kirk Caldwell.

"Honolulu adalah kota besar dengan jumlah pejalan kaki yang celaka di penyeberangan, terutama para orang lanjut usia, lebih besar dibanding kota-kota lain," tambah Caldwell.

Lebih dari 11.000 orang terluka akibat konsentrasi terpecah karena berjalan sambil bermain ponsel di Amerika Serikat antara 2000-2011.

Angka itu diperoleh berdasarkan hasil penelitian Universitas Maryland yang dipublikasikan pada 2015.

Baca: Sibuk Main Ponsel di Malam Pengantin, Wanita Ini Diceraikan Suaminya

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com