Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sibuk Main Ponsel di Malam Pengantin, Wanita Ini Diceraikan Suaminya

Kompas.com - 18/05/2016, 07:10 WIB

MANAMA, KOMPAS.com - Malam pertama seharusnya menjadi saat yang paling dinanti pasangan pengantin baru. Namun, seorang pria Arab Saudi menceraikan istri yang baru dinikahinya justru di malam pertama.

Pasalnya, pria itu kesal karena istrinya itu malah sibuk mengirim pesan singkat lewat ponsel ke teman-temannya di malam pertama itu.

Seperti dikabarkan harian Arab Saudi, Al Watan, usai menggelar pesta pernikahan di sebuah hotel di Manama, Bahrain, pasangan pengantin baru itu kemudian masuk ke dalam kamar.

Namun, di dalam kamar, sang pengantin perempuan tak menghiraukan ajakan suaminya untuk melakukan hubungan seks dan malah sibuk dengan telepon genggamnya.

Saat sang suami meminta istrinya untuk meletakkan dulu ponselnya, perempuan itu menolak dan malah naik pitam. Demikian dikisahkan seorang kerabat pengantin pria kepada harian Al Watan.

"Saat dia (pengantin pria) bertanya apakah teman-teman istrinya lebih penting ketimbang suami, si pengantin perempuan malah membenarkan," ujar kerabat itu.

Mendengar jawaban itu, pengantin pria tak bisa lagi menahan amarahnya. Keduanya lalu terlibat pertengkaran yang berakhir saat pria itu memutuskan untuk menceraikan istrinya.

Kerabat pengantin pria mengatakan, gugatan cerai sudah dimasukkan ke pengadilan, tetapi pengadilan menyarankan keduanya datang ke komite rekonsiliasi untuk mencoba memperbaiki situasi.

Namun, pria yang sudah telanjur kesal itu menolak saran pengadilan dan menarik berkas gugatan sambil bersikukuh tetap akan menceraikan istrinya.

Situasi ini membuat para pakar hukum di Arab Saudi prihatin karena angka perceraian di antara para pengantin baru terus meningkat. Para pakar ini mengatakan hampir 50 persen pengantin baru bercerai tak lama setelah menikah.

"Salah paham, berbeda pandangan dan terlalu mudah untuk menuju jenjang pernikahan adalah beberapa penyebab utama perceraian di antara para pasangan muda," kata Ahmad Al Maabi kepada Gulf News.

"Pernikahan kemungkinan besar akan berahir dengan kegagalan jika tak ada landasan atau rasa saling percaya yang besar," tambah Al Maabi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber Mirror
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com