Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Krisis Qatar: Iran Mulai Kirim Bantuan Pangan ke Doha

Kompas.com - 12/06/2017, 18:56 WIB

TEHERAN, KOMPAS.com - Iran mulai mengirim pesawat kargo berisi bantuan pangan bagi Qatar, yang dikucilkan oleh negara-negara Teluk dan beberapa negara di Afrika utara.

Qatar selama ini mengimpor 80 persen kebutuhan makanan dari negara-negara tetangga Teluk Arab yang sebelum mereka memutuskan hubungan.

Empat pesawat kargo telah bertolak ke Qatar dan Iran akan menyediakan 100 ton buah dan sayuran setiap hari, kata pejabat di Teheran, demikian The Independent.

Pengiriman itu dilakukan di tengah kekhawatiran kekurangan pangan di Qatar, negara Teluk yang selama ini bersekutu dengan Arab Saudi memerangi pemberontak Houthi, dukungan Iran,  di Yaman.

Baca: Pengamat: Qatar Dikucilkan karena Dorong Reformasi Negara Arab

Qatar telah melakukan pembicaraan dengan Iran dan Turki untuk mengamankan persediaan makanan dan air setelah Arab Saudi, Uni Emirat Arab, Mesir dan Bahrain memutuskan hubungan karena Doha diduga mendukung terorisme.

Doha telah berulangkali menepis tudingan itu. Tekanan diplomatik oleh beberapa negara tetangga di kawasan Teluk itu oleh Doha disebut sebagai "kebijakan dominasi dan kontrol".

Mutlaq Al-Qahtani, salah satu tangan kanan Emir Qatar, mengatakan, keputusan Arab Saudi, Uni Emirat Arab, Bahrain dan Mesir serta sekutu lain memutuskan hubungan berdasar tuduhan bahwa Qatar mendanai kelompok-kelompok ekstremis tidak akan terbukti berhasil.

"Saya pikir ini bukan tentang kontraterorisme, ini bukan tentang pendanaan teror," katanya kepada kantor berita Agence France-Presse.

Terkait pengiriman bantuan pangan ke Qatar diakui oleh pihak maskapai nasional Iran, yakni IranAir.

Baca: Iran Kirim 5 Pesawat Penuh Bahan Makanan ke Qatar

"Menyusul sanksi di Qatar, IranAir sejauh ini telah mengirim makanan dan sayuran ke negara itu dengan empat penerbangan," kata Shahrokh Noushabadi, Kepala Hunas penerbangan nasional Iran itu, seperti dikutip oleh kantor berita Fars.

"Setiap hari kita akan mengekspor 100 ton buah dan sayuran ke Qatar," kata Ali Hemmati, kepala industri, bisnis dan organisasi perdagangan di provinsi Fars, seperti dikutip kantor berita Tasnim.

Seorang diplomat Iran di Doha mengatakan tiga pesawat kargo dari Iran mendarat di Qatar setiap hari, membawa sebagian besar buah dan sayuran.

Diplomat tersebut juga mengatakan bahwa kapal-kapal kecil juga mengangkut beberapa hasil pertanian yang tidak mudah rusak.

"Puluhan pengusaha Iran siap membantu Qatar dengan mengirim lebih banyak barang jika dibutuhkan," kata diplomat tersebut kepada Reuters.

Kepala eksportir ternak Iran mengatakan bahwa mereka telah mengekspor 66 ton daging ke Qatar dalam dua hari terakhir.

Baca: Simaklah, 10 Pemicu Krisis Diplomatik di Qatar

"Kami juga akan mengirim 90 ton daging dalam minggu depan," kata kantor berita Fars mengutip Mansour Pourian.

Qatar mengimpor 80 persen kebutuhan makanan dari tetangganya di Teluk Arab sebelum dikucilkan oleh Arab Saudi dan sekutunya.

Iran, yang sudah lama berseberangan dengan Arab Saudi, telah meminta kedua belah pihak untuk mengatasi perbedaan mereka.

Qatar telah dengan tegas bersumpah bahwa negara tersebut "tidak akan mau menyerah" sekalipun itu dengan maksud untuk mengakhiri krisis diplomatik.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com