Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polisi Sudah Tahu Identitas Tiga Pelaku Teror di London

Kompas.com - 05/06/2017, 16:44 WIB

Sebelumnya, polisi membuka lagi daerah lokasi serangan yang sebelumnya ditutup.

Sementara itu, seorang warga mengaku telah melaporkan salah satu pelaku ke polisi, namun polisi tak mengambil tindakan.

Baca: Inilah Kronologi Serangan Teror di Kota London

"Kami membahas tentang serangan-serangan yang terjadi beberapa waktu belakangan, dan seperti kebanyakan radikal, dia selalu memunculkan alasan pembenaran – untuk segalanya dan apapun," katanya dalam susatu wawancara.

"Dan hari itu saya sadar bahwa saya perlu menghubungi pihak berwenang," katanya.

Dia mengatakan tidak ada tindakan yang diambil.

"Saya melakukan kewajiban saya ... tapi pihak berwenang tidak melakukan kewajiban mereka."

Asisten Komisaris Polisi London Mark Rowley mengatakan 36 orang dirawat di rumah sakit dengan 'berbagai cedera' dan 21 orang berada dalam kondisi kritis.

Tujuh warga Prancis terluka dalam serangan tersebut, termasuk empat orang yang mengalami luka serius, sementara satu warga Prancis masih hilang.

Baca: 5 Hal yang Paling Menarik Perhatian dari Aksi Teror di London

Polisi mengatakan serangan tersebut dimulai Sabtu pukul 21.58 waktu setempat ketika sebuah van putih melaju di atas trotoar Jembatan London dengan kecepatan tinggi dan menabrak orang-orang.

Mobil barang itu baru saja disewa oleh salah satu penyerang, kata Rowley.

Ini adalah serangan teror ketiga di Inggris dalam tiga bulan, menyusul serangan mobil dan pisau di Jembatan Westminster pada Maret lalu yang menewaskan lima orang, dan pemboman Manchester kurang dari dua pekan lalu, yang mengakibatkan 22 orang terbunuh.

Perdana Menteri Theresa May mengutuk serangan tersebut, dengan mengatakan bahwa "waktunya untuk mengatakan cukuplah sudah" dan kini waktunya mengakhiri 'toleransi' terhadap ekstremisme.

Baca: 12 Orang Ditangkap Terkait Aksi Teror di London Bridge

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com