Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hari Ini dalam Sejarah: Awal Genosida di Rwanda

Kompas.com - 07/04/2017, 18:15 WIB

Tentara dan kepolisian kemudian mengarahkan pembunuhan itu, bahkan mengancam warga Hutu yang tak mau terlibat dalam kebiadaban tersebut.

Ribuan orang suku Tutsi tewas dibunuh tetangga, kawan, dan kenalan mereka sendiri.

Kengerian yang terjadi di Rwanda sungguh tak bisa digambarkan dengan kata-kata. Meski demikian komunitas internasional, termasuk AS, ragu untuk bertindak.

Mereka malah menyebut pembantaian itu hanya sebuah kekacauan di tengah perang antarsuku. Presiden Bill Clinton kemudian mengakui kegagalan pemerintahannya menghentikan genosida tersebut.

Kini nasib Rwanda tergantung pada RPF pimpinan Paul Kagame untuk memulai sebuah kampanye militer untuk menguasai Rwanda dan menghentikan genosida.

Pada musim panas 1994, RPF mengalahkan milisi Hutu dan mengusir mereka keluar negeri. Pada saat itu diperkirakan 75 persen etnis Tutsi di Rwanda sudah tewas terbunuh.

Kini pemerintah Rwanda menetapkan dua hari libur nasional untuk mengenang babak terkelam dalam sejarah negeri itu.

Sempat terpuruk akibat genosida, kini perekonomian Rwanda sudah jauh membaik dengan mengandalkan hasil-hasil pertanian misalnya kopi dan teh.

Sektor pariwisata juga makin berkembang di Rwanda dan menjadi salah satu penghasil devisa terbesar negeri tersebut.

Investasi asing juga semakin meningkat di Rwanda dan pada 2016 negeri ini ditetapkan menjadi negeri kedua terbaik di Afrika sebagai tujuan bisnis.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com