Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Trump: Hanya Orang Bodoh yang Menentang Hubungan Erat dengan Rusia

Kompas.com - 09/01/2017, 12:30 WIB

KOMPAS.com - Presiden terpilih Amerika Serikat Donald Trump menegaskan, hanya orang bodoh yang akan mengesampingkan hubungan lebih erat dengan Rusia.

Pendirian Trump itu tetap tak berubag meski telah mendapat penjelasan lengkap dari dinas intelijen AS terkait campur tangan Rusia dalam pemilihan umum AS, yang dimenangi Trump.

“Memiliki hubungan baik dengan Rusia merupakan hal baik, bukan hal buruk,” ujar Trump dalam sejumlah pesan di Twitter, sejak akhir pekan lalu.

“Kita sudah memiliki cukup masalah dengan pihak lain," sambung Trump.

Trump pun meyakini, Rusia akan jauh lebih menghormati AS di bawah kepemimpinannya, ketimbang saat Obama memegang kekuasaan di Gedung Putih. 

Sebelumnya, Trump berulangkali mempertanyakan penilaian badan-badan intelijen AS, yang menyebut Kremlin campur tangan dalam pemilu AS tahun 2016 lalu.

Sebuah laporan rahasia yang disampaikan kepada Trump hari Jumat lalu pun tidak mengubah pemikiran taipan kaya raya itu terhadap Rusia.

Padahal, di dalam laporan itu disebut secara lugas Presiden Rusia Vladimir Putin campur tangan dalam pemilu AS.

Disebutkan pula, Rusia jelas lebih menyukai calon presiden Partai Republik Donald Trump daripada lawannya dari Partai Demokrat Hillary Clinton.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com