Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 22/02/2015, 14:46 WIB

KOMPAS.com — Sebuah upacara untuk menghormati pemimpin pejuang hak masyarakat sipil kulit hitam Malcolm X digelar di lokasi tempat dia dibunuh 50 tahun yang lalu. Aktivis, politisi, dan aktor berada di antara 300 orang yang hadir dalam acara penghormatan kepada Malcolm X di Harlem.

Dalam acara itu, salah seorang putri Malcolm X menyerukan untuk menilai kembali pemikiran ayahnya yang penting bagi perjuangan hak sipil di Amerika. Ketika dia tewas, pemimpin Muslim ini telah menjadi lebih moderat dalam menyampaikan pesan-pesan tentang separatisme kulit hitam.

Tetapi, sosoknya sebagai seorang pengacara yang bersemangat terhadap persatuan kelompok kulit hitam, kehormatan diri, dan kepercayaan diri. Upacara itu digelar pada Sabtu (21/2/2015) waktu setempat di Pusat Pendidikan dan Tugu Peringatan Malcolm X & Dr Betty Shabazz, yang sebelumnya dikenal dengan Ruang Audubon.

Sebuah cahaya berwarna biro disorotkan ke lantai tepat di mana Malcolm X, yang bernama asli El-Hajj Malik El-Shabazz, tewas ditembak. Peristiwa ini terjadi ketika pria berusia 39 tahun itu bersiap untuk menyapa para pengikutnya.

"Dia hanya seorang laki-laki muda yang memberikan segala yang dia mampu," jelas putrinya, Ilyasah Shabazz.

Keluarga Malcolm X bersikukuh bahwa retorika revolusionernya masih menjadi bagian penting dari perjuangan kesetaraan, yang menyatakan dia seharusnya lebih banyak dikenang dalam sejarah Amerika.

Tiga orang anggota organisasi Bangsa Islam terbukti bersalah dalam kasus pembunuhan Malcolm X.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com