Salin Artikel

Korban Meninggal Virus Corona Tembus Angka 560 Orang di China

Otoritas di Provinsi Hubei, wilayah yang menjadi pusat penyebaran, melaporkan adanya 70 kasus kematian baru dalam 24 jam terakhir.

Sebelumnya pada Rabu (5/2/2020), otoritas lokal menyampaikan korban meninggal karena wabah virus corona berada di angka 490 orang.

Dilansir AFP, Kamis (6/2/2020), selain 560 orang meninggal, jumlah warga yang terinfeksi menembus 28.018 dengan 3.694 kasus baru.

Wabah itu pertama kali terdeteksi di Pasar Seafood Huanan yang berlokasi di ibu kota Hubei, Wuhan, pada Desember 2019 lalu.

Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mendeklarasikan status darurat setelah lebih dari 20 negara terjangkit patogen berkode 2019-nCov itu.

Apalagi, terdapat dua kematian yang dilaporkan terjadi di luar daratan utama China. Satu terjadi di Filipina, dan sisanya di Hong Kong.

Pejabat Wuhan Hu Lishan mengatakan, ada kemungkinan mereka masih kekurangan fasilitas medis untuk merawat pasien virus China.

Padahal, pemerintah sudah membangun dua rumah sakit dengan metode prefabrikasi yang masing-masing menampung lebih kurang 1.000 pasien.

Selain itu, Hu juga menyatakan, terdapat kekurangan peralatan dan material, di mana mereka berencana menjadikan hotel dan sekolah sebagai rumah sakit.

WHO sudah menyerukan donasi 675 juta dollar AS atau sekitar Rp 9,2 triliun untuk memerangi virus corona di negara yang masuk "kategori rawan".

Yayasan Bill dan Melinda Gates sudah menyatakan kesanggupan untuk mengirim dana segar sebesar 100 juta dollar AS atau Rp 1,3 triliun.

https://internasional.kompas.com/read/2020/02/06/08041341/korban-meninggal-virus-corona-tembus-angka-560-orang-di-china

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke