Salin Artikel

Kota di Jerman Ini Umumkan "Darurat Nazi"

Dresden, ibu kota Region Saxony, sejak lama sudah dipandang sebagai benteng bagi sayap kanan, serta lokasi lahirnya pergerakan anti-Islam Pegida.

Dewan penasihat kota Jerman yang masuk dalam kandidat Ibu Kota Kebudayaan Eropa 2025, kini menelurkan resolusi bahwa butuh upaya ekstra untuk menangkal isu tersebut.

Apa Itu "Darurat Nazi"?

Pemerintah kota memutuskan membuat resolusi berbekal usulan dari Max Aschenbach, anggota partai politik satir kiri, Partai Die.

"Nazinotstand mempunyai arti bahwa kami mempunyai masalah serius. Masyarakat demokratik terbuka terancam," katanya kepada BBC pekan lalu.

Aschenbach mengatakan, dia meyakini otoritas harus mengesahkan resolusi tersebut karena menurutnya, pemerintah tak bersikap cukup untuk menangani sayap kanan.

"Usulan itu adalah bagian dari perubahan. Selain itu, saya ingin melihat seperti apa politisi yang duduk di desan Dresden," katanya.

Resolusi itu mengakui bahwa sikap dan tindakan ekstremis sayap kanan makin sering terjadi, dan perlunya melindungi minoritas dan memperkuat demokrasi.

Aschenbach menyatakan dengan mengadopsi peraturan itu, maka mereka berkomitmen untuk menegakan masyarakat demokrasi, bebas, liberal, dan menentang Nazi.

Bagaimana "Darurat Nazi" Dideklarasikan?

Resolusi yang diusulkan Aschenbach lolos dalam pemungutan suara dewan Dresden dengan perolehan 39 berbanding 29 Rabu malam (30/10/2019).

Partai penguasa Demokratik Kristen (CDU) merupakan salah satu yang menentang. "Dari sudut pandang kami, ini jelas provokasi," kata Ketua CDU, Jan Donhauser.

Dia berpandangan, keadaan darurat baru bisa diberlakukan jika terjadi ancaman atau bahkan keruntuhan pada sumber ketertiban masyarakat.

Donhauser menerangkan terlalu fokus kepada sayap kanan tidak bijak, karena Jerman menjunjung tatanan liberal yang tidak menampilkan kekerasan.

"Selain itu, kebanyakan dari warga kota Dresden bukanlah kelompok sayap kanan atau pun menentang demokrasi," tambah Donhauser.

Profesor politik Jerman Kai Arzheimer menuturkan mungkin dampak dari resolusi tersebut adalah simbolis. Tetapi, bisa juga kota menggelontrkan uang memerangi ekstremisme.

"Saya tidak berpikir bahwa ada kota lain di Jerman yang mengumumkan darurat Nazi. Resolusi melawan ekstremis sayap kanan bagaimana pun tidak umum," paparnya.

https://internasional.kompas.com/read/2019/11/04/06150031/kota-di-jerman-ini-umumkan-darurat-nazi-

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke