Salin Artikel

Sebelum Dieksekusi, Terpidana Mati Ingin Berikan Pizza untuk Tunawisma

Sebagian dari mereka menginginkan makanan yang unik sebagai permintaan terakhir.

Namun seorang terpidana mati di Tennessee memutuskan tidak akan meminta makanan terakhirnya. Dia justru berharap orang lain diberikan makanan.

Melansir ABC News, Don Johnson membunuh istrinya pada 1985. Dia dieksekusi pada Kamis (16/5/2019) malam dan menolak untuk makan. Dia ingin gara pizza vegetarian dikirimkan kepada para tunawisma.

Pengacara Johnson, Kelley Henry, menyatakan kliennya terinspirasi oleh Phillip Workman, temannya di penjara yang dieksekusi pada 2007.

Workman kala itu juga meminta agar makanan terakhirnya disumbangkan dalam bentuk pizza vegetarian.

Namun, keinginan itu tidak mungkin dilakukan secara logistik melalui Departemen Lembaga Permasyarakatan Tennessee.

Henry juga mengatakan, keputusan untuk menyumbangkan makanan bertentangan dengan kebijakan yang berlaku. Namun para pendukung Johnson mengambil alih permintaannya.

Sebagai informasi, Johnson telah bertobat selama di penjara dan bergabung dengan gereja.

Pendeta senior di gereja setempat, Furmam Fordham, menggelar doa pada Kamis malam sebelum Johnson dieksekusi dengan suntikan.

Dia juga akan memberi makanan kepada tunawisma sesuai dengan permintaan pria tersebut.

"Gagasan ini muncul dari sumbangan 20 dollar AS yang dia ingin lakukan," imbuhnya.

Uang 20 dollar AS atau sekitar Rp 280.000 merupakan anggaran yang dialokasikan sebagai makanan terakhir terpidana mati.

Johnson dinyatakan bersalah setelah membunuh sang istri, Connie, pada 1984. Dia memasukkan kantong sampah ke tenggorokannya dan mencekikinya.

Dia mengakui kejahatannya dan secara moral bertanggung jawab atas kematian istrinya.

Sebuah surat ditujukan kepada anak-anaknya dan kerabat sang istri setelah permintaan grasinya ditolak oleg Gubernur Tennessee Bill Lee.

https://internasional.kompas.com/read/2019/05/17/10494861/sebelum-dieksekusi-terpidana-mati-ingin-berikan-pizza-untuk-tunawisma

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke