Penumpang Kapal Pesiar Ungkap Pengalaman "Menyeramkan" Saat Dievakuasi Pakai Helikopter

Viking Sky terpaksa mengirim sinyal darurat pada Sabtu (23/3/2019) karena mengalami cuaca buruk yang membuat kapal menjauh dari pelabuhan di Laut Norwegia.

Rekaman video yang beredar menunjukkan kapal itu sempat terombang-ambing dengan kursi maupun perabotan berjatuhan, sementara penumpang menunggu diselamatkan.

Tim penyelamat mengangkut 479 penumpang dengan helikopter sebelum cuaca mereda pada Minggu (24/3/2019), dan membuat kapal penarik mampu membawa Viking Sky dan sisa penumpang ke Pelabuhan Molde.

Dilansir The Independent, Derek dan Esther Browne dari Hampshire, Inggris, mengungkapkan kapal bergoyang tatkala mereka diangkut menggunaakan helikopter.

Kepada BBC, Derek menuturkan ada penumpang yang harus mendapat perawatan medis karena mengalami luka robek dan patah tulang.

"Namun kami baik-baik saja. Kami dibawa terbang dengan helikopter yang jelas merupakan pengalaman menakutkan," tutur Derek kembali.

Dia mengaku belum pernah naik helikopter. Jadi dia sedikit khawatir tatkala angin kencang menerpa mereka dan petugas mendekati mereka.

"Jadi saya kemudian menutup mata ketika menaiki helikopter. Saat itu, ada sekitar 15 orang termasuk saya yang diangkut," papar dia.

Viking Cruises sebagai operator kapal pesiar itu menjelaskan, 20 penumpang luka segera dibawa ke rumah sakit. Sebagian mengalami luka ringan.

Kepolisian Moere og Romsdal menyebut kapal itu melepaskan sauh di Teluk Hustadvika, dan dibawa ke Molde dengan masih membawa 436 penumpang dan 458 kru.

Media Norwegia menyebut sebagian besar penumpang kapal pesiar itu adalah turis yang berasal dari Inggris serta Amerika Serikat (AS).

Kepada kanal televisi NRK, Janet Jacob mengatakan dia belum pernah mendapat pengalaman semenakutkan ini, apalagi ketika dia berada di helikopter.

"Angin yang berembus menerpa helikopter seperti tornado. Saya pun memanjatkan doa bagi keselamatan semua penumpang," ucap Jacob.

Palang Merah Norwegia menyatakan, banyak penumpang yang mengalami trauma dan harus segera dirawat tatkala mereka tiba di tepi pantai.

Penumpang asal AS John Curry mengungkapkan dia sedang makan siang ketika kapal mulai bergoyang. "Sangat kacau," ucap dia.