Seniman Hong Kong Buat Karya Sedih yang Gambarkan Penderitaan Hewan

KOMPAS.com - Ilustrator dan komikus Hong Kong, Milk DoNg Comics, membuat karya-karya yang menampilkan kesedihan para hewan atas perlakuan manusia.

Dalam gambar yang dia buat, sejumlah satwa terlihat menderita karena beberapa organ tubuhnya diambil dan dimanfaatkan oleh manusia.

Karya Milk DoNg (36) ini ramai di media sosial Twitter karena unggahan ulang dari salah satu pengguna Twitter @BalqisSidiqia pada Senin (11/3/2019).

Milk DoNg mempublikasikan karyanya di fanpage Facebook Milk DoNg Comics dan akun Instagram @milkdongcomics.

Menanggapi ramainya karyanya di media sosial, Kompas.com meminta tanggapan Milk DoNg selaku sang ilustrastor. Ming DoNg pun menjelaskan alasan dia membuat komik tersebut.

"Aku merasa sangat sedih. Dalam karya itu saya ingin memberi tahu orang-orang bahwa ini sangat serius," ujar Milk DoNg saat dihubungi Kompas.com pada Selasa (12/3/2019).

Ironinya, gambar tersebut menyadarkan manusia atas tindakan pengambilan salah satu organ penting bagi hewan-hewan tersebut.

Salah satunya seperti gambar macan tanpa kulit, dalam karya berjudul "The Skinless Tiger", yang mengatakan, "Hei manusia, kembalikan kulitku!!".

Menurut Milk DoNg, The Skinless Tiger merupakan karya pertama dari tema "ANIMAN: HEY HUMAN, SEE WHAT YOU DO!?" yang dibuatnya pada 22 November 2017.

"Aku harap orang-orang mulai berpikir ulang mengenai apa yang mereka beli, apa yang mereka makan, dan apa yang mereka gunakan," ujar Milk DoNg.

Ia juga bercerita bahwa karya-karyanya berawal dari kecintaannya terhadap hewan.

"Ketika saya masih kecil, saya suka menonton film dokumenter hewan. Semua hewan itu indah, namun banyak hewan yang terancam punah, jadi saya ingin melakukan sesuatu, mencoba yang terbaik untuk kelangsungan hidup hewan untuk generasi berikutnya," kata dia.

Petisi

Tak hanya itu, kecintaannya terhadap fauna dunia ini dengan mengajak orang-orang untuk menandatangani petisi yang bertujuan untuk membubarkan tim pemburu babi hutan.

Ia juga mengampanyekan petisi ini di fanpage-nya.

"Babi hutan adalah kawan baik, kami membuat petisi ini sembari meminta kepada pemerintah untuk sumber daya yang lebih banyak untuk menciptakan lingkungan di mana manusia dan babi hutan hidup berdampingan secara harmonis," tulis Ming DoNg dalam Facebook.

Atas tindakan tersebut, Milk DoNg pun mendapat tanggapan positif dari sejumlah warganet dan juga kelompok dan badan perlindungan hewan-hewan.

Selain itu, Milk DoNg bekerja sama dengan toko tato "The Rabbit Cave" mengadakan pameran karya dia untuk menyadarkan manusia agar tidak memburu hewan-hewan secara masif.

Pameran ini berlokasi di gedung Rabbit Cave Tattoo & Art lantai 4 Jalan Russel Street, Causeway Bay, Hong Kong.

Hal menarik, dalam pameran juga ada sebuah cermin yang diberi tulisan "Dicari, Berhadiah, Kehidupan hewan-hewan tak terhitung".