Salin Artikel

Otoritas Thailand Kesulitan Tangkap Buaya yang Berkeliaran di Phuket

Diwartakan AFP pada Senin (23/7/2018), reptil tersebut pertama kali terlihat di pantai Rawai sekitar sepekan lalu. Namun, beberapa kali muncul di lokasi yang berbeda di dekat pantai Laut Andaman.

Otoritas menerjunkan beberapa tim yang menyebar ke berbagai titik untuk menelusuri keberadaan buaya.

Thawee Thongcha, wali kota Karon yang berada di pesisir barat Phuket, menyatakan tim hampir saja berhasil menangkap hewan berdarah dingin itu.

"Kami hampir menangkapnya ketika hewan tersebut terlihat di dekat pantai di Karon. Kami hanya beberapa meter dari lokasinya, namun hewan itu bergerak cepat ke laut," katanya.

"Kami belum tahu dari mana dia berasal," imbuhnya.

Buaya siam memang pernah ditemukan di seluruh wilayah Asia Tenggara, tapi kini jumlahnya semakin turun dan masuk dalam daftar merah International Union for Conservation of Nature (IUCN).

Pakar biologi kelautan dan dosen di Universitas Kasetart, Thion Thamrongnawasawat, mengatakan keberadaan buaya di Phuket dapat mengindikasikan hewan itu berkembang di penangkaran dengan air asin.

"Normalnya, perairan laut terbuka bukanlah tempat habitat buaya," ucapnya.

Populasi buaya di Thailand dan negara lainnya di Asia Tenggara pada umumnya semakin menurun karena hilangnya habitat mereka.

Selain itu, perburuan untuk diambil kulitnya dan penangkapan reptil untuk ditempatkan di penangkaran juga menyebabkan terancamnya buaya di alam liar.

Di Thailand, hanya ada segelintir populasi buaya yang hidup di alam liar, di taman nasional.

Namun, seorang turis Perancis pernah digigit buaya pada kakinya saat berada di taman nasional Thailand pada Januari tahun lalu. Dia diserang buaya mencoba mendekati hewan buas itu untuk selfie.

Pada 2014, perempuan Thailand melakukan bunuh diri dengan melompat ke kolam buaya di sebuah penangkaran yang populer di kalangan turis di pinggiran Bangkok.

https://internasional.kompas.com/read/2018/07/23/15434191/otoritas-thailand-kesulitan-tangkap-buaya-yang-berkeliaran-di-phuket

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke