Roket Hantam Areal Bandara Kabul, Tak Lama Setelah Menhan AS Mendarat

"Sebuah roket menghantam areal di dekat bandara pagi ini. Tidak ada korban jiwa yang dilaporkan."

Demikian pernyataan Jurubicara Kementerian Dalam Negeri Najib Danish di lini masa akun Twitter-nya, seperti dikutip AFP.

Hingga berita ini ditayangkan, belum ada klaim dari pihak yang mengaku bertanggung jawab atas jatuhnya roket tersebut. 

Baca: Lagi, Serangan Bom Hantam Kawasan Dekat Kedubes AS di Kabul

Jim Mattis tiba di Afganistan hari ini, dan menjadi anggota pertama dari kabinet Presiden Donald Trump yang mengunjungi negara itu.

Kunjungan tingkat tinggi tanpa pemberitahuan tersebut terjadi saat pasukan keamanan Afganistan berjuang untuk mengalahkan Taliban.

Taliban kian gencar melakukan serangan sejak penarikan pasukan tempur NATO pimpinan AS pada akhir 2014.

Mattis, bersama dengan pimpinan NATO Jens Stoltenberg, akan bertemu dengan Presiden Ashraf Ghani dan pejabat tinggi lainnya untuk membahas misi bantuan NATO.

Misi ini dirancang untuk memperkuat militer Afganistan, sehingga dapat mempertahankan negara tersebut.

"Diskusi akan fokus pada kemitraan NATO-Afganistan, termasuk yang dipimpin NATO untuk mendukung Pasukan Pertahanan dan Keamanan Afghanistan," demikian bunyi pernyataan di laman Facebook untuk misi tersebut.

Baca: Jim Mattis: AS Tetap Ingin Solusi Diplomatik dalam Krisis Korea