ANKARA, KOMPAS.com - Pemerintah Turki, Selasa (26/7/2016), menahan seorang jurnalis perempuan ternama negeri itu sebagai bagian dari investigasi kudeta militer yang gagal.
Nazli Ilicak merupakan satu dari 42 nama jurnalis yang masuk daftar nama-nama yang akan ditahan terkait kudeta militer itu.
Ilicak ditahan pada Selasa dini hari dalam proses penyelidikan keterkaitan ulama Fethullah Gulen dalam kudeta militer yang gagal.
Ilicak dipecat dari harian Daily Sabah yang pro-pemerintah pada 2013 setelah mengkritik sejumlah menteri yang terkait dalam skandal korupsi.
Pemerintah menyalahkan Gulen atas kabar skandal korupsi pada 2013 itu dengan beberapa pejabat menyebut pemberitaan itu sebagai upaya kudeta untuk melengserkan presiden.
Perempuan kelahiran 1944 itu juga pernah menjadi anggota parlemen Turki pada 1999-2001.
Selain Ilicak, sebanyak enam orang jurnalis juga ditahan meski 11 tersangka lainnya diyakini sudah berada di luar negeri. Demikian kantor berita Dogan.
Beberapa jurnalis kenamaan Turki yang namanya masuk ke dalam daftar yang harus ditahan antara lain penulis Bulent Mumay dan editor pemberitaan Fo TV Turki, Ercan Gun.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.