Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Senegal Larang Penggunaan Burka untuk Antisipasi Teroris

Kompas.com - 18/11/2015, 19:53 WIB
DAKAR, KOMPAS.com - Senegal merencanakan untuk melarang rencana penggunaan burka yang menutup seluruh wajah selain mata sebagai upaya untuk mengatasi aksi jihad.

Menteri Dalam Negeri Senegal, Abdoulaye Daouda, mengatakan rencana itu sebaiknya tidak dilihat sebagai anti-Islam mengingat sebagian besar warga Senegal memeluk agama Islam.

Jika disahkan menjadi undang-undang, maka Senegal menjadi negara kelima di Afrika yang membatasi penggunaan busana muslim yang menutup seluruh tubuh dengan hanya memperlihatkan mata saja.

Pekan lalu, Presiden Macky Sall -yang beragama Islam- menyerukan peperangan melawan militan Islam.

Dia juga mengatakan burka tidak sesuai dengan budaya Senegal dan Islam yang toleran yang dijalankan oleh umat Islam di negara itu.

Chad, Gabon, dan Congo-Brazzaville juga mengumumkan larangan yang sama sementara Kamerun memberlakukannya untuk wilayahnya di sebelah utara.

Semua negara tersebut merupakan bekas koloni Perancis, yang memicu kontroversi ketika pertama kali memberlakukan larangan pemakaian burka di tempat-tempat umum.

Chad dan Kamerun menjadi sasaran serangan bom bunuh diri yang dilakukan oleh kelompok militan Islam Boko Haram yang para anggotanya kadang mengenakan burka jika memasuki tempat-tempat umum yang padat.

Senegal sendiri sampai saat ini belum mengalami serangan militan Islam, namun dua pekan lalu pihak berwenang mengatakan dua ulama ditangkap karena diduga memiliki kaitan dengan kelompok militan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com