Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Yunani Ditawari Keluar dari Zona Euro

Kompas.com - 13/07/2015, 10:48 WIB
KOMPAS.com — Opsi yang memungkinkan Yunani keluar untuk sementara dari zona mata uang euro jika Pemerintah Yunani dan Uni Eropa (UE) gagal menyepakati persyaratan dana talangan merupakan salah satu hal yang dibahas dalam pertemuan pemimpin negara anggota UE di Brussels.

Pertemuan darurat itu bertujuan mencari kompromi agar Yunani tidak kehabisan uang tunai dan dapat tetap berada di zona euro.

Namun, seorang pejabat senior UE mengatakan tidak ada kemungkinan bahwa proposal "untuk istirahat dari zona euro" akan disetujui. Seorang pejabat lain mengatakan, opsi itu tidak memiliki dasar hukum dalam perjanjian Uni Eropa.

Seorang pejabat pemerintahan Yunani mengatakan proposal-proposal itu "sangat buruk".

Seorang pejabat lainnya mengatakan, sebagian proposal itu tampak dibuat sengaja untuk "mempermalukan" Perdana Menteri Yunani Alexis Tsipras dan pemerintahan yang dikuasai partai sayap kiri Syriza.

Dokumen proposal empat halaman yang diajukan para menteri keuangan zona mata uang euro mencakup:

- Pengesahan reformasi oleh parlemen pada Rabu, 15 Juli,

- Reformasi "ambisius" terhadap kaum pensiunan dan buruh,

- Kreditor-kreditor internasional memantau pelaksanaan undang-undang secara langsung di Athena,

- Transfer aset-aset "berharga" Yunani senilai 50 miliar euro untuk dana eksternal apabila terjadi privatisasi,

- Perundingan "mengenai waktu istirahat dari zona mata uang euro, dengan restrukturisasi utang" bila persyaratan dana talangan tidak disetujui.

Keluar dari zona euro

Sementara itu, Hollande menepis segala usulan "waktu istirahat" bagi Yunani.

"Tidak ada keluar sementara bagi Yunani. Yang ada hanya keluar atau tidak," kata Hollande.

Tsipras mengatakan kepada wartawan, "Saya di sini siap berkompromi dengan jujur…. Kami bisa mencapai kesepakatan malam ini bila itu diinginkan semua pihak."

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com