Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Demi Dapatkan Utang, Yunani Usulkan Peningkatan Pajak dan Reformasi Pensiun

Kompas.com - 10/07/2015, 22:15 WIB
ATHENA, KOMPAS.com - Pemerintah Yunani, Jumat (10/7/2015), akhirnya mengajukan sebuah rencana baru untuk mengatasi utang dalam upaya negeri itu menghindari dikeluarkan dari zona euro.

Proposal terbaru Yunani itu diterima ketua Eurogroup, Jeroen Dijsselbloem sekitar dua jam sebelum Kamis tengah malam yang menjadi batas akhir.

Setelah mengajukan proposal ini, maka para anggota parlemen Yunani akan menggelar voting pada Jumat terkait langkah-langkah yang harus dilakukan pemerintah. Dan, partai oposisi utama Yunani sudah mengatakan mendukung penuh langkah pemerintah.

Perdana Menteri Alexis Tsipras dan kabinetnya menghabiskan hampir satu hari untuk menyusun paket kenaikan pajak, reformasi uang pensiun dan langkah-langkah liberalisasi ekonomi yang menentukan masa depan keanggotaan Yunani di Uni Eropa.

Pemerintah Yunani mengusulkan kenaikan pajak untuk perusahaan perkapalan, mengakhiri keringanan pajak untuk pulau-pulau dan meningkatkan PPN restoran.

Sebagai imbalan, Yunani meminta dana talangan sebesar 53,5 miliar euro atau sekitar Rp 794 triliun dari Mekanisme Stabilitas Eropa (ESM), sebuah lembaga Uni Eropa yang memberikan bantuan keuangan untuk negara anggota zona euro.

Para pemimpin 28 negara anggota Uni Eropa akan mendiskusikan proposal Yunani itu pada Minggu (12/7/2015), sementara para menteri keuangan mempertimbangkan paket untuk Yunani sehari sebelumnya.

Reaksi awal dari proposal Yunani ini pada umumnya positif namun beberapa kalangan menuding Yunani "menyerah" kepada Uni Eropa sepekan setelah warga negeri itu memilih menolak paket dana talangan dalam referendum, memenuhi imbauan pemerintah.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber Sky News
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com