Gubernur provinsi Styria, Hermann Schuetzenhoefer menyebut pengemudi mobil itu adalah seorang pria berusia 26 tahun, warga Austria, mengalami gangguan mental dan beraksi sendirian.
Sementara itu, kepolisian setempat mengatakan pengemudi mobil sudah ditahan dan sejauh ini belum ditemukan indikasi aksi terorisme dalam insiden tersebut.
Polisi menambahkan, tersangka nampaknya sedang terbelit masalah pribadi yang membuatnya nekad menabrakkan mobilnya ke kerumunan orang itu.
Lembaga penyiaran publik ORF mengutip beberapa saksi mata mengatakan pria itu mengemudikan mobilnya dalam kecepatan tinggi dan menabrakkan mobilnya ke kerumunan orang. Akibatnya sejumlah orang terpental bahkan melewati atap mobil pria tersebut.
Kantor berita Austria APA mengatakan sedikitnya dua jasad ditutupi selimut terlihat tergeletak di lokasi kejadian setelah polisi menutup TKP.
Wali kota Graz, Siegfried Nagl memerintahkan pengibaran bendera hitam sebagai lambang duka cita di semua bangunan pemerintah, menunda sejumlah festival dan ajang kebudayaan lain yang akan digelar kota tersebut.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.