"Penjelasan yang diberikan kepada kami adalah bahwa Swedia telah menyoroti situasi demokrasi dan hak asasi manusia dan itulah sebabnya mereka tidak inginkan saya berbicara," kata Wallstroem kapada kantor berita TT di Kairo. "Ini memalukan bahwa sebuah negara memblokir partisipasi saya."
Seorang diplomat Arab mengonfirmasikan kepada kantor berita AFP bahwa Riyadh telah menghentikan menteri Swedia itu untuk memuka pidatonya.
Wallstroem diundang sebagai seorang tamu kehormatan untuk pertemuan para menteri Arab dan memuji keputusan pemerintahnya karena mengakui Palestina pada Oktober lalu.
Wallstroem jarang menyebutkan Arab Saudi secara terbuka tetapi pada Januari dia mengecam perlakuan kerajaan itu terhadap blogger Raef Badawi, yang telah dijatuhi hukuman 1.000 cambukan dan 10 tahun penjara karena menghina Islam. "Kita harus memerotes apa yang mirip metode hukuman abad pertengahan", kata dia kepada TT.
Walau demikian, negaranya punya kesepakatan perdagangan senjata yang berlangsng satu dekade dengan Riyadh yang dijadwakan akan diperpanjang selama lima tahun pada Mei. Kesepakatan itu dikecam di dalam partai Wallstroem sendiri yaitu Partai Demokrat Sosial Wallstroem, sementara mitra koalisinya Partai Hijau menentangnya secara kategoris.
Kebijakan luar negeri Wallstroem yang feminis itu bertujuan untuk "memperkuat kesetaraan gender, meningkatkan akses perempuan terhadap sumber daya dan meningkatkan keterwakilan perempuan," katanya di hadapan Dewan HAM PBB di Jenewa pekan lalu.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.