KOMPAS.com - Bagi Presiden Rusia Vladimir Putin, tampuk kekuasaan "Rusia 1" alias jabatan presiden masih menggiurkan. Ia mengatakan ambisinya itu kepada mantan Perdana Menteri (PM) Perancis Francois Fillon. Waktu itu, tulis
Itar-TASS, Jumat (20/9/2013) keduanya tengah berbincang dalam perhelatan tahunan Club Valdai. Tempat kongkow elite di Moskwa itu memang lokasi berkumpulnya pesohor dan cendekiawan Negeri Beruang Merah. "Ada kemungkinan saya terpilih lagi pada 2018,"katanya.
Masa bakti Putin di Kremlin memang berakhir pada 2018. Sementara, pria berusia 60 tahun itu sudah menjadi Presiden Rusia sejak 2000 sampai dengan 2008. Lalu, pada 1999-2000, kelahiran Leningrad ini pernah menjadi PM Ru
sia. Menurut amandemen konstitusi Rusia pada 2008, masa bakti presiden diperpanjang dari empat ke enam tahun.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.