Badai Harvey Mengganas, Presiden Trump Segera Kunjungi Texas

AUSTIN, KOMPAS.com - Presiden Amerika Serikat, Donald Trump, akan mengunjungi Texas, Selasa (28/8/2017) waktu setempat atau Rabu (29/8/2017) WIB untuk meninjau lokasi bencana badai Harvey.

Hingga sejauh ini, sebagaimana dilaporkan Daily Mail, setidaknya sudah lima orang tewas akibat diterjang badai Harvey dengan bencana ikutannya, yakni banjir.

Trump juga telah berkicau di Twitter-nya bahwa kunjungan akan dilaksanakan dan berharap kunjungannya tidak akan menganggu proses evakuasi dan penyelamatan.

Presiden Trump sebelumnya telah mengumumkan keadaan darurat bencana setelah badai dahsyat berkategori 4 itu memporak-porandakan Texas terutama di kota Houston.

Baca: Dampak Badai Harvey, 300.000 Warga Houston Tanpa Listrik

Houston, kota terpadat di Texas, dan kota nomor empat terpadat di AS dilumpuhkan oleh banjir besar yang terus mengalir tanpa henti akibat badai yang menerjang akhir pekan lalu.

Jalanan di kota tergenang berubah menjadi kubangan raksasa yang memasuki rumah-rumah dan mengakibatkan lebih kurang 300.000 penduduk saat ini hidup tanpa aliran listrik.

Badan Meteorologi Nasional (NWS) telah mengumumkan bahwa hujan deras diprediksi akan terus mendera kota itu hingga beberapa hari ke depan.

NWS juga menyatakan banjir besar yang katastropik akan terjadi dan berpotensi semakin memburuk.

Kota yang dihuni sekitar dua juta penduduk itu telah kehilangan sejumlah penduduk yang jumlahnya masih simpang-siur.

Baca: Badai Harvey Menyapu Texas, Trump Deklarasikan Darurat Bencana

Dilaporkan seorang ibu dan anak tewas tenggelam di dalam mobilnya akibat banjir yang menyapu kota itu.

Kepastian belum diperoleh karena lokasi yang tidak dapat ditempuh oleh regu evakuasi dan penyelamat.

Gubernur Texas Greg Abbott menyatakan 3.000 pasukan keamanan federal akan dikerahkan untuk membantu penduduk kota.