Heli PBB Jatuh di Mali, 2 Anggota Pasukan Keamanan Asal Jerman Tewas

BAMAKO, KOMPAS.com - Helikopter Perserikatan Bangsa-bangsa (PBB) jatuh di wilayah Mali utara saat memantau terjadinya bentrokan di wilayah itu, Rabu (26/7/2017).

Dua anggota pasukan penjaga perdamaian PBB asal Jerman tewas dalam kecelakaan itu.

"Menyedihkan, sekarang kita tahu bahwa dua tentara Bundeswehr (tentara Jerman) telah menyerahkan hidup mereka untuk negara kita," kata Menteri Pertahanan Jerman Ursula von der Leyen di Berlin.

Wakil Laksamana dan Kepala Departemen di Kementerian Pertahanan Jerman Joachim Georg Ruehle pada kesempatan yang sama menyebut tak ada tanda kecemasan dari kru sesaat sebelum kecelakaan.

Dia juga menyebutkan, tidak ada indikasi kuat yang menggambarkan penyebab kecelakaan yang terjadi pada sekitar 12.20 GMT, atau sekitar pukul 19.20 WIB, di 70 kilometer sebelah utara Kota Gao.

Der Spiegel yang dikutip AFP menyebutkan pihak militer meyakini kecelakaan disebabkan oleh masalah teknis yang fatal.  

Sementara itu, pihak MINUSMA (The United Nations Multidimensional Integrated Stabilization Mission in Mali) dalam sebuah pernyataan mengkonfirmasi dua penjaga perdamaian PBB telah terbunuh.

Disebutkan pula, kecelakaan itu adalah akibat kesalahan teknis.  

Operasi PBB di Mali ini diluncurkan pada tahun 2013, dan dianggap sebagai misi penjaga perdamaian yang paling berbahaya di PBB. Ada puluhan staf dalam misi MINUSMA yang terbunuh dalam empat tahun terakhir.

Baca: Tiga Penjaga Perdamaian Tewas Diserang di Mali Utara