WARSAWA, KOMPAS.com - Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump mengharapkan sambutan hangat saat kedatangannya Warsawa, di ibu kota Polandia, Rabu (5/7/2017).
Negara tersebut menjadi perhentian pertama Trump dalam misi diplomatik empat harinya ke Eropa, termasuk menghadiri Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Kelompok 20 (G20) di Hamburg, Jerman.
Baca: Delapan Negara Ini Paling Ketar-ketir terhadap Donald Trump
Namun, pemimpin AS itu menghadapi keprihatinan yang berlarut-larut di benua tersebut terkait kebijakan-kebijakannya, termasuk komitmennya terhadap Pakta Pertahanan Atlantik Utara (NATO), keputusannya untuk mundur dari kesepakatan iklim Paris, dan pujiannya di masa lalu terhadap Presiden Rusia Vladimir Putin.
Trump akan menyampaikan pidato pertamanya di lapangan Krasinski di Warsawa, sebuah kawasan yang menjadi simbol perlawanan rakyat Polandia terhadap pemerintahan totaliter.
Gedung Putih mengatakan, Trump akan menegaskan kembali komitmennya terhadap prinsip-prinsip pertahanan bersama NATO.
Baca: Presiden Donald Trump Dipastikan Hadir di KTT NATO
Meski demikian, Trump juga akan mengungkapkan kembali tuntutannya terhadap negara-negara anggota NATO untuk berkontribusi lebih besar dalam menanggung beban finansial aliansi itu.
Lebih dari 3.000 tentara AS ditempatkan di Polandia sebagai bagian dari pengerahan pasukan NATO untuk mengonter agresi Rusia di Ukraina.
Analis politik dari Universitas Warsawa, Zbigniew Lewicky, mengatakan, Polandia menginginkan jaminan dari AS untuk mempertahankan pasukannya di negara mereka dan mematuhi Pasal 5 Kesepakatan NATO yang dicapai di Washington DC, yang membantu negara-negara anggota sewaktu dibutuhkan.
Baca: Kremlin: Jumat, Putin dan Trump Bertemu di Hamburg
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.