Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 06/06/2017, 19:41 WIB

LONDON, KOMPAS.com – Pada Selasa (6/6/2017) ini, kepolisian Inggris yang menyelidiki serangan teror Jembatan London pada Sabtu (3/6/2017) malam, telah mengidentifikasi pelaku ketiga dalam serangan tersebut.

Pria tersebut bernama Youssef Zaghba, warga Italia berusia 22 tahun, seorang keturunan Maroko, yang berasal dari London timur, seperti dilaporkan Reuters.

Menurut polisi, Zaghba tidak menjadi perhatian mereka atau petugas mata-mata dalam negeri MI5.

Baca: Polisi Identifikasi Dua Pelaku Penyerangan di London Bridge

Sebelumnya, polisi telah mengidentifikasi dua pelaku serangan teror yang menewaskan tujuh orang dan melukai 48 orang lainnya adalah bernama Khuram Butt (27) dan Rachid Redouane (30).

Kepolisian juga mengatakan telah melakukan penangkapan pada Selasa (6/6/2017) dengan menahan seorang pria berusia 27 tahun di Barking, London timur.

Sedikit-dikitnya tujuh orang tewas sesudah tiga pria menabrakan mobil ke pejalan kaki di Jembatan London lalu menikam sejumlah orang, kata kepolisian Inggris.

Zaghba pernah dicegat aparat Bandara Marconi di Bologna, Italia, pada 15 Maret 2016. Saat itu ia hanya  membawa ransel dan tiket satu menuju ke Istanbul, demikian harian Corriere della Serra.

Namun, saat itu sebenarnya ia membohongi ibunya dengan mengatakan bahwa ia akan pergi ke Roma, walau sebenarnya tiket pesawatnya menuju Istabul.

Baca: 130 Imam Masjid Tolak Salatkan Jenazah Pelaku Teror London

Ia menjadi sangat gelisah ketika dicegat aparat dan aparat pun menyita paspor dan ponselnya.

Zaghba menyimpan video dan gambar berkonten religius di teleponnya, namun tidak ada yang secara signifikan mengarah kepada jihad fundamentalisme, tulis surat kabar tersebut.

Setelah diinterogasi, ia akhirnya dibebaskan. Seorang pejabat Italia mengkonfirmasi kepada The Guardian bahwa pihak berwenang Italia pernah memperingatkan Inggris soal Zaghba, karena perpindahannya ke London.

 

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com