Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

50 Tahun RI-Singapura, 10 Perempuan Terima Penghargaan

Kompas.com - 25/04/2017, 12:51 WIB

SINGAPURA, KOMPAS.com - Perayaan Hari Kartini di Singapura tahun ini tidaklah seperti tahun-tahun sebelumnya.

Momen spesial terasa pada akhir pekan lalu (Jumat, 21/4/2017) di Hotel Marina Mandarin, Singapura.

Ada 10 perempuan berprestasi yang mendapatkan penghargaan atas kontribusinya memperkokoh 50 tahun hubungan diplomatik Indonesia-Singapura.

Diprakarsai oleh Majalah Her Times pimpinan Annie Song dengan dukungan penuh Kedutaan Besar Republik Indonesia di Singapura, Malam Penganugerahaan Penghargaan Bergengsi “Rising 50: Women Empowerment Awards” ini pun berlangsung. 

Hadiri ratusan tamu kehormatan termasuk Duta Besar Indonesia untuk Singapura Ngurah Swajaya dan Mantan Menko Perekonomian Chairul Tanjung.

Dubes Swajaya dalam sambutannya menyatakan, pencapaian lima perempuan Singapura dan lima perempuan Indonesia ini merupakan simbol  kuatnya hubungan bilateral kedua negara.

Dengan sejumlah latar belakang pemenang, mulai dari pebisnis, dokter, pengacara hingga filantropis, Dubes Swajaya mengungkapkan, perempuan-perempuan itu adalah testimoni semakin meningkatnya kesadaran publik terhadap pentingnya peran dan talenta wanita di dunia kerja.

Salah satu pemenang, Anita Ratnasari yang juga istri Chairul Tanjung menuturkan harapannya agar hubungan kedua negara semakin kokoh.

Anita memenangi penghargaan “Her Philanthropy Award’ atas peranannya sebagai Pimpinan Yayasan CT Arsa  yang telah banyak memberi bantuan kepada anak-anak dari daerah tertinggal untuk menempuh pendidikan.

Pemenang lain pengacara ternama Angelina Suparto dihargai atas kontribusinya menawarkan jasa hukum terkait bisnis dan investasi dengan jurisdiksi Indonesia dan Singapura.

Pengacara yang pernah berkarier di Hong Kong, Inggris, dan Australia ini dinilai telah berhasil memajukan hubungan bilateral kedua negara melalui firma hukumnya.

Angelina menyebut Indonesia adalah pasar yang sangat menarik untuk investasi dan masih memiliki banyak ruang untuk bertumbuh terutama di infrastruktur.

Penghargaan ini diberikan setelah tiga bulan proses nominasi dan seleksi oleh Dewan Juri yang di antaranya terdiri dari pebisnis Ilham Habibie yang juga putera mantan Presiden BJ Habibie.

Juga ada Deputi Direktur Organisasi Hak Intelektual Properti Dunia Candra Darusman, Ketua KADIN Cabang Singapura Dr Michael Goutama, dan Ketua Forum Komunikasi Masyarakat Indonesia di Singapura (FKMIS) Margareth Sembiring.

Lalu ada pula Presiden Organisasi Wanita Singapura Dr June Goh, dan anggota lain.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com