Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dana Arab Saudi untuk PM Najib Razak Terkait Pemilu 2013

Kompas.com - 27/01/2016, 16:06 WIB
KOMPAS.com — Sebuah sumber di Kerajaan Arab Saudi mengatakan bahwa transfer dana ke rekening Perdana Menteri Malaysia Najib Razak adalah untuk membantunya dalam Pemilu 2013.

Sumber tersebut mengatakan, sumbangan untuk PM Najib diberikan di tengah-tengah kekhawatiran atas pengaruh Ikhwanul Muslimin, seperti dilaporkan wartawan urusan keamanan BBC, Frank Gardner.

Sebelumnya, Jaksa Agung Malaysia mencabut tuduhan korupsi terhadap Perdana Menteri Najib Razak dalam skandal finansial dengan mengatakan uang 681 juta (sekitar Rp 9,5 triliun) di rekening Najib merupakan hadiah dari keluarga Kerajaan Arab Saudi.

PM Najib sejak awal menegaskan dana tersebut tidak berasal dari lembaga investasi negara, 1MDB, yang didirikannya.

Menjelang Pemilu 2013, aliansi oposisi Malaysia mencakup Partai Islam Malaysia, PAS, dan pendirinya terinsipirasi oleh Ikhwanul Muslimin walau kelompok itu tak punya banyak dukungan di Malaysia.

Koalisi Barisan Nasional pimpinan Najib Razak akhirnya tetap meraih kemenangan, tetapi dengan perolehan suara terburuk sepanjang 50 tahun kekuasaannya.

Pembayaran rahasia ke rekening Najib itu dilakukan dalam beberapa transfer, antara Maret 2013 hingga awal April 2013, menjelang pemungutan suara pada tanggal 5 Mei.

Sebuah sumber BBC yang dekat dengan kerajaan, yang tidak ingin disebut namanya, mengatakan kepada BBC bahwa transfer itu disetujui dari puncak, yaitu mendiang Raja Abdullah, dan bersumber dari uang pribadi serta dana negara.

Pangeran Turki bin Abdullah, salah seorang putra mendiang Raja Abdullah, dilaporkan memiliki sejumlah kesepakatan bisnis dengan Malaysia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com