Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kelompok Bersenjata di Afganistan Culik 30 Umat Syiah Hazara

Kompas.com - 24/02/2015, 15:58 WIB
KANDAHAR, KOMPAS.com - Sekelompok orang bersenjata menculik 30 umat Syiah yang sedang bepergian menggunakan bus di wilayah tengah Afganistan. Demikian penjelasan sejumlah pejabat, Selasa (24/2/2015).

Para warga Syiah yang berasal dari etnis minoritas Hazara itu diculik pada Senin (23/2/2015) malam di provinsi Zabul,  tepatnya di jalan raya yang menghubungkan kota Herat dan ibu kota Kabul.

Umit Syiah Hazara kerap menjadi target aksi kekerasan sektarian yang dilakukan kelompok ekstremis Sunni di Pakistan maupun Afganistan.

"Pengemudi kami melihat sekelompok pria bertopeng mengenakan seragam militer Afganistan memberi tanda untuk berhenti. Pengemudi kami mengira mereka adalah tentara sehingga menghentikan bus," kata Nasir Ahmad, pengurus perusahaan bus Ghazni Paima yang membawa 30 umat Syiah Hazara itu.

"Selanjutnya, orang-orang bertopeng itu membawa ke-30 orang Hazara tersebut bersama mereka," lanjut Ahmad.

Ahmad menambahkan, para penculik hanya membawa para pria Hazara yang mereka masukkan ke dalam dua buah bus dan membebaskan para perempuan serta anak-anak.

Sejauh ini belum ada satu kelompokpun yang mengaku mendalangi penculikan itu, namun penculikan untuk mendapatkan tebusan yang dilakukan para bandit, milisi lokal dan Taliban kerap terjadi di Afganistan.

Selain itu terdapat kekhawatiran pengaruh Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS), yang memiliki agenda anti-Syiah yang sangat kuat, sudah tumbuh di Afganistan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com