Seorang Bayi Lahir dalam Penerbangan Southwest Airlines

Bayi yang dilahirkan pada pukul 06.24 waktu setempat itu membuat pilot penerbangan 623 tersebut terpaksa memutar kembali pesawatnya dan mendarat kembali di Bandara Los Angeles.

Harian LA Times melaporkan, seorang saksi mata yang juga penumpang di penerbangan pagi itu mengatakan, ibu bayi itu duduk di sisi kanan di dekat jendela selama penerbangan itu. Ken Marshall, nama saksi itu, kepada LA Times mengatakan, perempuan yang mengenakan celana panjang itu tak bergerak dari kursinya saat bayinya lahir.

Marshal, yang duduk dua kursi di depan perempuan itu, mengatakan, para penumpang menduga sesuatu yang salah terjadi pada perempuan itu. Namun, mereka tak menduga perempuan itu sedang melahirkan hingga mendengar tangisan seorang bayi.

Begitu mendengar tangisan si bayi, suami perempuan itu bergegas membantu istrinya. "Saya baru saja melahirkan seorang bayi," kata perempuan itu kepada pramugari.

Meski tak menduga akan mengalami peristiwa langka itu, Marshall mengatakan telah merasakan sesuatu yang tak pada tempatnya. Para penumpang juga mencium bau yang tak lazim, lalu melihat darah di lantai kabin. "Peristiwa itu sangat mengejutkan," ujar Marshall.

Begitu si bayi lahir, para penumpang bersorak gembira dan memberi selamat kepada sang ibu. Sementara itu, kru kabin membalutkan selimut ke tubuh perempuan tersebut. Kemudian, kru kabin menggunakan gunting kosmetik yang dibawa salah seorang penumpang perempuan untuk memutuskan tali pusat si bayi.

Beruntung, di dalam pesawat itu terdapat seorang dokter dan perawat. Mereka kemudian memberikan pertolongan pertama sebelum pesawat itu mendarat kembali di Los Angeles.

Juru bicara dinas pemadam kebakaran Los Angeles, Eric Scott, mengatakan, paramedis segera naik ke atas pesawat dan langsung membawa perempuan itu serta bayinya ke rumah sakit pada pukul 07.30. Keduanya dalam kondisi baik.

Pesawat itu kemudian dibersihkan dan para penumpang diberangkatkan ke Phoenix dengan menggunakan pesawat lain. Mereka tiba di Phoenix dua jam lebih lambat dari jadwal semula.