Serangan udara itu terjadi pada Sabtu (8/11/2014) pagi di kota perbatasan Irak, Al-Qaim, seperti dikabarkan stasiun televisi Al Arabiya. Informasi sebelumnya hanya mengatakan seorang komandan senior ISIS kemungkinan tewas dalam serangan koalisi itu.
Sebuah iring-iringan 10 buah truk itu hancur akibat serangan udara dan para korban dilarikan ke rumah sakit terdekat. Di rumah sakit, anggota ISIS dengan menggunakan pengeras suara meminta sumbangan darah.
Sejumlah sumber menyebut di antara korban luka terdapat Abu Bakr al-Baghdadi. Sementara itu, sumber lain menyebut pemimpin ISIS di Provinsi Anbar dan wakil Al-Baghadi tewas dalam serangan tersebut.
Jasad sekitar 50 anggota ISIS dikabarkan sudah disemayamkan di sebuah kamar mayat di kota Mosul, Irak.
Serangan akhir pekan itu digelar setelah AS mengumumkan segera mengirimkan 1.500 tentaranya ke Irak. Pentagon menegaskan, pasukan baru itu tidak akan menjalankan operasi tempur dan hanya akan menggelar pelatihan dan membantu pasukan Irak memerangi ISIS.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.