Anggaran untuk Fasilitas Pejabat Tiongkok Menurun

BEIJING, KOMPAS.com - Pemerintah China menyatakan biaya yang dikeluarkan untuk perjalanan ke luar negeri, pesta mewah dan kendaraan resmi para pejabat negeri itu turun hampir 9 miliar dolar atau Rp 110 triliun dalam setahun lalu.

Pernyataan ini dikeluarkan sementara Presiden Xi Jinping berusaha mengatasi cara kerja yang berlebihan pada Partai Komunis yang berkuasa.

Lebih 150.000 "pekerjaan siluman", di mana banyak pegawai digaji meskipun tidak pernah muncul bekerja, ditemukan dalam pemberantasan korupsi ini.

Presiden Xi berulangkali mengatakan korupsi mengancam keberadaan partai. Tujuan resmi usaha ini adalah untuk memperkuat hubungan partai dengan rakyat China.

Wartawan BBC Martin Patience mengatakan biaya resmi untuk kendaraan pemerintah, resepsi dan perjalanan turun sepertiganya dibandingkan setahun lalu. 

Tetapi wartawan BBC melanjutkan presiden harus mengetahui bahwa dirinya perlu menciptakan keseimbangan.

Para pemimpin sebelumnya telah memperingatkan jika terlalu berusaha mengatasi korupsi, maka pemimpin itu akan merusak partai - tetapi jika kurang berusaha memeranginya, maka pemimpin itu akan merusak negara.