Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Penjahit Terbang 11 Jam untuk Antar Celana Pelanggan yang Tertinggal

Kompas.com - 18/02/2014, 22:37 WIB
MINNEAPOLIS, KOMPAS.com — Pemilik sebuah rumah mode di sebuah kota kecil di Minnesota, AS, melakukan sebuah pelayanan luar biasa yang tak akan dilupakan pelanggannya sepanjang masa.

Kisahnya berawal ketika Jason Anderson (32) memesan pakaian yang akan digunakannya untuk menikahi kekasihnya Heather Spaeth (32) di toko milik Judd Frost di kota Wayzata, Minnesota.

Setelah pesanan itu selesai, Jason kemudian mencoba pakaiannya itu di ruang ganti. Entah bagaimana, setelah selesai mencoba, pria itu melupakan celana panjang yang akan dipakainya dalam pesta pernikahan di Kosta Rika.

Setelah Jason pergi, Judd Frost menemukan celana itu tergeletak di ruang ganti. Dia pun berusaha menghubungi semua perusahaan pengiriman barang seperti FedEx, UPS, hingga kargo pesawat terbang.

Ketika semua perusahaan ekspedisi tidak bisa membantunya, Judd kemudian menyuruh putrinya, Jessie, memesan tiket pesawat ke Kosta Rika untuk mengantarkan celana seharga 500 dollar AS itu. Demikian dikabarkan harian The Star Tribune.

Setelah terbang selama 11 jam pada Minggu (16/2/2014), disambung perjalanan darat melelahkan melewati jalan yang buruk, Jessie akhirnya tiba di resor wisata Las Brisas, tempat Jason dan Heather akan melangsungkan pernikahan pada Senin (17/2/2014).

Ternyata, kedua calon mempelai itu tidak menyadari bahwa celana panjang Jason tertinggal hingga Judd menghubungi mereka lewat Facebook, Minggu siang. Jason lebih terkejut karena seorang kurir spesial sedang dalam perjalanan untuk mengantarkan celana panjang itu.

"Kami sangat terkejut dan tak bisa berkata-kata," kata Jason dalam surat elektronik yang dikirimkan kepada Judd.

Jason memesan setelan pakaian pernikahannya di toko milik Judd dengan harga 1.300 dollar AS. Setelan itu terdiri atas jas, rompi, kemeja putih, dasi, dan ikat pinggang kulit buaya.

"Saya tak ingin dia (Jason) kerepotan mencari pengganti celananya. Sebab, tubuhnya besar sehingga cukup sulit membuat pakaian untuknya," kata Judd.

"Mereka akan menjalani hari besar. Dan kami tak ingin mereka kecewa," tambah Judd.

Sebagai seorang penjahit yang cukup ternama, Judd kerap berkeliling Amerika Serikat untuk menemui pelanggannya. Namun, Kosta Rika adalah pengalaman pertamanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com